Connect with us

wisata

Destinasi Wisata Pekalongan, Pesona Kota Tua – Pecinan

Published

on

Destinasi Wisata Pekalongan - Pesona Kota Tua - Pecinan

Destinasi Wisata Pekalongan – Di salah satu spot kota Pekalongan, tepatnya terletak di ujung Jalan Belimbing – kawasan Pecinan, diantara Gedung-gedung tua saling berhadapan yang terlihat kontras dihiasi jalan beraspal mulus terdapat Klenteng Po An Thian yang bersisian dengan Gereja ST. Petrus. Dan tak jauh dari sana, juga berdiri megah Masjid berkubah kuning. Tidak dapat di pungkiri, disini membuktikan bahwa harmonisasi dari perbedaan itu indah adanya.

Ini adalah satu bagian dari destinasi wisata Pekalongan yang membuat kita masyarakat Indonesia patut bersyukur dengan pemikiran besar nan bijaksana para founding fathers saat meletakan landasan ideology bangsa; Bhineka Tunggal Ika.

Indonesia memang sebuah negara besar dengan segenap keanekaragaman sosial didalamnya. Baik suku, budaya, ras, agama, dan lainnya.

Pekalongan sebagai kota perlintasan utama jalur Pantura, ternyata menyimpan kekayaan berupa ratusan bangunan cagar budaya (heritage) yang layak untuk masuk dalam catatan destinasi (tujuan) wisata anda. Hal ini pula yang mungkin menjadi wilayah penting masa kolonialis Belanda. Itu terbukti dengan banyaknya warisan bangunan bergaya Ardeko-indis di kota ini.

Pada tahun 2011 lampau, Tim Inventarisasi Bangunan Cagar Budaya Kota Pekalongan telah mengekspose temuan sebanyak 286 bangunan kuno, yang bisa dikategorikan sebagai Bangunan Cagar Budaya (BCB). Bangunan-bangunan tersebut dibangun antara tahun 1930 hingga 1970. Sebagian besar bangunan tersebut dikelola oleh perorangan dan sisanya pemerintah.

Beberapa kawasan dengan nuansa Kota Tua melengkapi kedahagaan pengunjung akan daya tarik masa lalu seperti kawasan Jatayu (alun-alun Utara) dengan berbagai bangunan heritage seperti Kantor Pos, Greja Protestan (kini dipakai untuk ibadah GKJ Pekalongan), Gedung Societet (kini GOR Pekalongan), bekas kantor DPU (kini dipakai sebagai kantor Batik TV), Gedung Pertani, serta rumah mantan Pembantu Gubernur (Residence) Wilayah Pekalongan yang dibangun pada tahun 1850 (serta eks gedung kantor eks Pembantu Gubernur, berdiri terpisah di kawasan THR Pekalongan).

Kawasan alun-alun utara Kota Pekalongan di Jalan Jetayu pada dasarnya sudah dikenal sebagai tempat kesenian dan kebudayaan sejak zaman kolonial. Di tempat tersebut terdapat bangunan tua seperti, bekas kantor pusat industri gula zaman penjajahan Belanda yang sekarang dimanfaatkan sebagai museum batik nasional.
Tidak hanya itu, masih terdapat sederet bangunan yang seolah ingin bercerita tentang berjuta kisah yang pernah terjadi pada masa lalu. Tersebar di 13 kawasan, diantaranya adalah masjid Jami Kauman, kantor dinas kesehatan, inspektorat daerah dan Rumah Tahanan Kota Pekalongan. Gedung pendidikan Satya Wiguna, Stasiun Kereta Api Pekalongan, dan Kantor Pelabuhan Perikanan Samodra, Kerkop atau makam Kristen di Kelurahan Panjang Wetan, Pekalongan Utara. Masjid Aulia di komplek pemakaman umum Sapuro, merupakan masjid tertua di kota Pekalongan, berusia 299 tahun (didirikan tahun 1135 H atau 1712 M). Konon dari kawasan mesjid inilah, penyebaran agama Islam dilakukan di kawasan Pantura.

Antara Pekalongan dan Pecinan

Gapura Pecinan Pekalongan

Gapura Pecinan Pekalongan | Photo : cintapekalongan.com

Dari catatan sejarah, hubungan antara negeri Cina dengan Jawa sudah terjalin lama dan berumur sangat tua. Diceritakan, seorang peziarah Cina bernama Fa-Hien sempat singgah di Jawa setelah mengunjungi tempat-tempat suci di India dan Ceylon. Fa-Hien menyebut Ya-va (Jawa) dalam laporan pertama tentang keberadaan umat hindu di jawa. Sejak saat itu pemerintah Cina mengadakan hubungan diplomatik dengan Ya-va (Jawa).
Semenjak itu banyak orang-orang Cina khususnya pedagang Cina yang singgah ke Jawa termasuk ke Pekalongan, bahkan jauh sebelum orang-orang Eropa datang. Namun, kapan tepatnya mereka pertama kali mendaratkan kapal di wilayah Pekalongan tidak diketahui pasti. Hanya diperkirakan sekitar abad 17 Masehi. Hal ini bedasarkan naskah kuno Tiongkok ” Yitoung Techi” (Geografi Akbar) yang dibuat pada masa Dinasti Ming.

Nashkah tersebut menyebutkan lokasi “Pou-Kia-Lung” di perbatasan negeri Jawa,sebelah timur berbatasan dengan “negeri yang dipimpin seorang wanita”, sebelah barat dengan kerajaan “Shi-Li-Fout-Shi” (Sriwijaya), sebelah selatan dengan kerajaan Ta-Chi dan sebelah utara dengan kerajaan “Tsiem-Pa (Campa).
Dengan demikian, nama Pekalongan sudah dulu ada, tetapi bukan berasal dari kata Pau-Kia-Loung melainkan sebaliknya, istilah Pau-Kia-Loung diambil dari nama Pekalongan.

Selain itu, Dinasti Sung yang berkuasa di Cina anata tahun 960 sampai 1279 M juga mempunyai catatan tersendiri tentang Pekalongan yang biasa disebut oleh para pedagang Cina dengan nama “Pu-Kau-Lung” dengan Rajanya yang memiliki rajutan rambut di bagian belakang Kepalanya. Sedangkan rakyatnya bertubuh pendek dan memakai kain tenun berwarna-warni (diduga Batik). Kapal dagang Cina berlayar dari kanton pada bulan November menggunakan bantuan angin,sampai di “Pu-Ka-Long” (Pekalongan) sekitar satu bulan kemudian.

Sedangkan menurut M Huan (Sekretaris Laksamana Ceng Ho) pada abad 19 ketika ia singgah di Pekalongan. Disebutkan pada waktu itu orang-orang Cina sudah tinggal di kampung Sampangan yang letaknya dekat dengan sungai Kupang (Sekarang Sungai Loji). Pekalongan pada saat itu disebut dengan istilah Wu-Chueh (Pulau dengan Pemandangan Indah), dan sudah dihuni oleh orang pribumi, Cina dan beberapa orang Arab. Dahulunya para pedagang Cina ini mengangkut dagangan mereka menggunakan Prahu yang melintasi sungai Kupang dari Pelabuhan.

Kondisi Kampung Cina Pekalongan

Munculnya pemukiman di kampung Sampangan merupakan awal perkembangan Pekalongan selanjutnya. Dahulu sungai Kupang sebagai pangkalan pelabuhan dagang antar pulau. Kawasan ini dikenal dengan istilah “Pintu Dalam”. Oleh pemerintah Kolonial Belanda, akhirnya wilayah ini dijadikan pemukiman khusus warga Tionghoa.

Penguasa Kolonial Belanda, membagi-bagi pemukiman sesuai etnis mereka masing-masing, bukan masing-masing etnis ini saling menutup diri dan tidak saling berbaur. Pembagian ini bertujuan agar pemerintah Kolonial Belanda bisa mengontrol populasi dan kriminalitas di Pekalongan.

Kawasan untuk Warga Tionghoa ini diberi nama “Chinese-Wijk” yang terdiri dari wilayah Keplekan Lor (Jalan Sultan Agung) dan Keplekan Kidul (Jalan Hasanudin).

Wilayah Pintu Dalem ini merupakan akses masuk ke Pecinan di Pekalongan. Pada masa Kolonial Belanda, pintu dalem terletak di pertigaan sebelum Gereja Santo Petrus dan disana terdapat sebuah bangunan tua (Gapura) milik Kapiten Tionghoa yang sampai sekarang masih berdiri.

Selain di wilayah Keplekan, pemukiman Tionghoa juga ada di sekitar kawasan Kerimunan (Jalan Salak dan Jalan Manggis). Ada sebuah peninggalan sejarah kejayaan Kampung Pecinan ini di Kota Pekalongan yang masih bisa kita lihat sampai sekarang. Di kawasan Jalan Belimbing, disana terdapat rumah-rumah khas Cina yang dibangun pada masa Kolonial dan sebuah Kelenteng yang berdiri di bantaran Kali dekat Jembatan Loji (Belakang Gereja).

Selain itu, dalam catatan Liem Bwan Tjie (tokoh pelopor arsitektur modern generasi pertama di Indonesia) menyebutkan bahwa pada tahun 1934 di Jalan Juliana Weeg (Jalan Belimbing), terdapat sebuah rumah megah milik seorang pengusaha Cina dengan kolam renang didalamnya. Rumah tersebut bisa kita lihat jika kita pergi ke kawasan Jalan Belimbing atau belakang pasar Banjarsari.

Sementara di Jalan Kerimunan (Jalan Salak) terdapat sebuah bangunan yang orang sekitar menyebutnya Gedoeng Gajah. Bangunan unik ini adalah rumah milik warga Tionghoa dengan taman yang luas dan ternyata didalam bangunan Gedung Gajah tersebut terdapat Sinagog atau tempat ibadah orang Yahudi.

Menurut Baliem Subarjo, salah seorang tokoh Tionghoa Pekalongan mengatakan, dahulu sekitar tahun 1960-an, kawasan Jalan Kerimunan merupakan kawasan Permukiman,bukan kawasan Perekonomian seperti sekarang ini.

Dahulu kawasan ini dihiasi dengan rumah-rumah khas Cina dan memang untuk tempat tinggal bukan berdagang.

Meskipun demikian, suasana Jalan Belimbing masih lenggang (sepi) seperti dahulu. Dan Kini citra kawasan Pecinan di Pekalongan sudah memudar karena banyak bangunan-banguna baru. Tetapi masih ada beberapa rumah yang hingga kini masih bertahan yang menjadikan kawasan ini masih tetap menarik untuk dikunjungi.

Garuda Citizen truly of Indonesia » politik, hukum, sosial, wisata, budaya, dan berbagai berita peristiwa menarik dan penting untuk dibaca.

Random

6 Wisata Tangerang Selatan Paling Hits

Published

on

wisata tangerang selatan

Sedang mencari destinasi wisata Tangerang Selatan hits untuk dikunjungi? Artikel ini akan memberikan bocorannya kepada anda.

Tangerang Selatan, sebuah kota metropolitan yang menjadi bagian penting dari daerah Jabodetabek, memiliki banyak identitas yang mencolok. Selain sebagai pusat bisnis dan aktivitas ekonomi, Tangerang Selatan juga menyimpan kejutan menarik dalam bentuk destinasi wisata tangerang selatan nya. 

Jangan biarkan kesibukan kota menghalangi Anda untuk menjelajahi pesona alam yang memukau dan tempat-tempat unik yang siap memberikan liburan tak terlupakan. Mari kita telusuri lebih dalam tentang destinasi wisata pilihan di Tangerang Selatan yang harus masuk dalam daftar kunjungan Anda.

Rekomendasi Wisata Tangerang Selatan

Jika anda berencana ke tangerang Selatan, berikut adalah beberapa pilihan wisata tangerang selatan yang sebaiknya tidak Anda lewatkan.

1. Kandank Jurank Doank

kandank jurank doank
Sumber gambar: Insiden 24

Salah satu tempat wisata di Tangerang Selatan yang mengundang minat adalah Kandank Jurank Doank. Berlokasi di daerah Ciputat, tempat ini bukan hanya destinasi wisata biasa, tetapi juga komunitas kreativitas yang dikenal sebagai “sekolah alam”. Setiap kunjungan ke tempat ini menjadi petualangan yang penuh keseruan. 

Di sini, Anda dapat merasakan keasyikan menanam padi, menguji adrenalin dengan flying fox, menikmati perahu di danau, dan berpartisipasi dalam berbagai kegiatan outbond lainnya. 

Keunikan Kandank Jurank Doank terletak pada pengalaman bermain di alam terbuka, menjadikan kunjungan Anda menjadi petualangan tak terlupakan.

2. Situ Gintung

situ gintung tangerang
Sumber gambar: wisato.id

Tangerang Selatan memiliki tempat yang cocok untuk merasakan kedamaian jauh dari hiruk-pikuk kota, yaitu danau Situ Gintung. Telah ada sejak tahun 1932, wisata tangerang selatan berupa danau ini menawarkan pemandangan alam yang indah dan damai, menciptakan suasana sempurna untuk bersantai. 

Harga tiket masuk yang terjangkau memberi Anda akses untuk menikmati permainan seperti paintball, berenang, dan berbagai pertunjukan seni yang menghibur.

3. Taman Kota BSD City

taman kota bsd city
Sumber gambar: TravelsPromo

Bumi Serpong Damai (BSD) tidak hanya terkenal sebagai pusat perumahan yang modern, tetapi juga memiliki taman kota yang populer di antara warga Tangerang Selatan. Taman Kota BSD City adalah destinasi yang sempurna untuk keluarga dan individu yang ingin bersantai di tengah-tengah alam. 

Dikelilingi oleh pepohonan rimbun, taman ini menawarkan lingkungan yang sejuk dan hijau, ideal untuk piknik atau sekadar bersantai. 

Taman BSD City memiliki dua lokasi, masing-masing dekat dengan sekolah Al Azhar BSD dan Taman Tekno. Selain itu, di area ini, terdapat banyak SPA dan layanan pijat Serpong, dimana anda dapat menikmati terapi pijat.

Pilihan aktivitas yang beragam dan keindahan alam yang tersaji menjadikan kunjungan ke taman ini sebagai pengalaman yang tak terlupakan.

4. Tanah Tingal

tanah tingal tangsel
Sumber gambar: Bukalapak

Wisata Tanah Tingal adalah destinasi unik yang patut Anda kunjungi jika Anda mencari pengalaman berbeda di alam terbuka. Berlokasi di Sawah Baru, wisata tangerang selatan ini adalah hutan kota dengan beragam jenis pepohonan dan danau kecil. Saat Anda berkunjung, Anda dapat merasakan kedamaian dan kesejukan alam yang akan membuat Anda merasa jauh dari hiruk-pikuk kota. 

Selain menikmati keindahan alam, wisatawan juga diajak untuk berpartisipasi dalam kegiatan bercocok tanam, menanam bunga, dan berbagai aktivitas outbond yang menantang.

5. Froggy Floating Castle

froggy floating castle
Sumber gambar: Sabumi

Salah satu daya tarik unik di Tangerang Selatan adalah Froggy Floating Castle. Tempat ini memiliki bangunan yang terlihat melayang di udara dengan ketinggian mencapai 58 meter. 

Tidak hanya menawarkan pemandangan yang menarik, Froggy Floating Castle juga telah tercatat dalam rekor MURI sebagai gedung floating castle pertama di dunia. Jika Anda gemar dengan momen-momen penuh keajaiban, tempat ini layak menjadi tujuan kunjungan Anda.

Baca Juga: 5 Pantai Sunset di Bali Gratis Tanpa Tiket Masuk

6. Hutan Kota Jombang

hutan kota jombang tangerang
Sumber gambar: kompas.com

Hutan Kota Jombang adalah destinasi wisata alam yang tak boleh Anda lewatkan saat berada di Tangerang Selatan. Dari sekadar tempat berolahraga hingga tempat rekreasi keluarga, hutan ini menawarkan suasana yang nyaman dan alami. Anda dapat menikmati berbagai aktivitas di ruang terbuka hijau yang luas, serta merasakan kesejukan dan ketenangan yang hanya dapat ditemukan dalam alam.

Penutup

Wisata Tangerang Selatan memberikan Anda peluang untuk menjelajahi sisi alami dan keindahan dalam kota yang seringkali diidentikan dengan hiruk-pikuk perkotaan. Nikmati berbagai aktivitas menarik di berbagai destinasi yang telah dijelaskan di atas dan raih pengalaman tak terlupakan bersama keluarga, teman, atau bahkan dalam momen solo. 

Setiap tempat wisata memiliki karakter uniknya sendiri yang akan memberikan nuansa berbeda dalam liburan Anda. 

Jadi, jangan ragu untuk merencanakan kunjungan ke berbagai tempat wisata Tangerang Selatan dan rasakan keindahannya secara langsung. Plan your journey now and embrace the natural beauty of Tangerang Selatan!

Continue Reading

info

5 Pantai Sunset di Bali Gratis Tanpa Tiket Masuk

Published

on

pantai sunset di bali

Pantai sunset di Bali

Di sanalah aku mengenalmu

Untuk memadu cinta yang abadi

Begitu kira-kira sajak yang akan dilontarkan oleh sepasang muda yang ingin berlibur ke tanah Bali. Namun jangan khawatir, Anda tetap bisa menikmati indahnya sunset di provinsi tersebut bersama keluarga, teman, bahkan seorang diri dengan mengunjungi pantai-pantai yang terkenal asri dan nyaman. 

Bali sendiri memang sangat terkenal akan tempat wisatanya yang beragam dan menawarkan pemandangan eksotis. Tidak heran jika yang datang bukan hanya turis lokal, melainkan juga turis internasional. Maka dari itu, kami akan ajak Anda mengenal beberapa pantai yang menjadi tempat wisata untuk melihat sunset di Bali. 

Pantai Sunset di Bali Yang Memiliki Pemandangan Alam Terindah

Sebenarnya ketika kita mendengar kata ‘Bali’, pasti pikiran akan otomatis mengingat indahnya wisata pantai dengan suara ombak yang menenangkan. Bahkan ada yang bilang, liburan di Bali menjadi tidak ‘sah’ jika tidak mengunjungi pantai, terlebih di waktu senja untuk melihat sunset. 

Nah, untuk Anda akan atau sedang berlibur di provinsi tersebut, kami akan berikan beberapa rekomendasi pantai Bali yang menawarkan pemandangan sunset terbaik. Langsung saja, simak informasinya di bawah ini.

1. Pantai di Tanah Lot

Pantai di Tanah Lot berlokasi di bagian Barat Daya dari pulau Bali. Wajar saja jika pemandangan sunset akan terlihat sangat indah di tempat ini. Selain itu, Anda akan melihat pura Hindu yang berada di atas sebuah batu tebing, yang memiliki ukuran batu sangat besar. 

Banyak yang bilang, keunikan dan keindahan pemandangan sunset di Tanah Lot sebenarnya karena adanya siluet Pura. Inilah objek yang menjadikan pantai tersebut masuk ke dalam rekomendasi tempat terbaik untuk melihat matahari terbenam sambil mendengar gemuruh ombak yang menenangkan.

Lokasi: Beraban, Kediri, Tabanan Regency, Bali 82121

2. Pantai Kelan

Pantai sunset di Bali berikutnya adalah pantai Kelan. Lokasi tempat wisata ini berada di sebelah Selatan dari bandara Ngurah Rai. Karena berdekatan dengan bandara, maka saat Anda mengunjungi pantai tersebut, yang terlihat tidak hanya pemandangan pantainya saja. Anda juga akan melihat pesawat terbang yang ingin landing atau take-off

Penggabungan objek antara sunset dengan pesawat terbang membuat momen senja Anda menjadi lebih historis. Apalagi dengan lokasinya yang dekat bandara, Anda jadi tidak perlu berjalan jauh untuk menemukan tempat wisata di Bali yang menawarkan pemandangan sunset terbaik. 

Lokasi: Tuban, Kec. Kuta, Kabupaten Badung, Bali

3. Pantai Jimbaran

Pantai Jimbaran cukup terkenal sebagai tempat nongkrong sunset di Bali, yang menawarkan tempat makan malam romantis dengan berbagai menu seafood terlezat. Tidak heran jika pasangan yang sedang bulan madu menjadikannya sebagai tempat wisata terbaik karena menawarkan nuansa yang romantis. 

Jika Anda pernah melihat gambar di internet pemandangan pantai dengan pasir putih, lokasi tersebut sudah pasti di pantai Jimbaran ini. Anda bahkan bisa berselancar dengan seru saat mengunjungi pantai terindah ini. 

Lokasi: Jimbaran, Kec. Kuta Sel., Kabupaten Badung, Bali

4. Pantai Batu Bolong Canggu

Selanjutnya, Batu Bolong Canggu menjadi pantai sunset di Bali dengan pemandangan yang tidak kalah cantik. Bahkan tersedia tempat nongkrong yang langsung menghadap ke bagian pantai. Beberapa tempat nongkrong yang sering menjadi rekomendasi pengunjung adalah Sunset Point Canggu, Sand Bar, dan The Lawn Canggu. 

Posisi garis pantai ini menghadap ke sisi Barat Daya, sehingga membuat tempat tersebut menghasilkan pemandangan sunset tanpa halangan. Saat sore hari, Anda akan melihat gradasi warna langit dan perubahannya yang cepat. Abadikan moment tersebut dengan mengambil foto yang keren!

Lokasi: Jl. Pantai Batu Bolong, Canggu, Kec. Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali

5. Pantai Dreamland

Terakhir, pantai Dreamland terkenal di kalangan turis Indonesia dan internasional setelah berlibur ke wisata Garuda Wisnu Kencana. Dengan pasir yang berwarna putih dan butiran yang sedikit kasar, ini akan menjadi tempat wisata yang cocok untuk santai dan healing

Terlebih, letak pantai Dreamland ini menghadap ke Barat, sehingga pemandangan matahari terbenam akan terlihat sangat jelas dari tepi pantai. 

Lokasi: Desa Pecatu, Kuta Selatan, Badung, Bali. 

Itulah beberapa pantai sunset di Bali yang bisa Anda kunjungi. Jika Anda baru saja ingin berlibur ke provinsi tersebut, kami sarankan untuk menggunakan paket tour bali yang terjangkau dan terpercaya. Jadi, Anda hanya tinggal perlu berangkat tanpa memikirkan hal yang ribet lagi. 

Baca Juga: 5 Obyek Wisata di Lombok yang Memikat Dunia

Continue Reading

info

5 Obyek Wisata di Lombok yang Memikat Dunia

Published

on

Obyek Wisata di Lombok

Lombok, adalah tempat yang sempurna untuk berlibur dan menikmati keindahan alam yang luar biasa. Terletak di bagian barat laut pulau Nusa Tenggara Timur, Lombok memiliki pantai-pantai yang indah, gunung-gunung yang memukau, dan budaya yang unik dan menarik.

Obyek wisata di Lombok tidak hanya memikat wisatawan lokal, banyak wisatawan asing datang ke Lombok karena sejumlah alasan. Berikut alasan mengapa Lombok menjadi pilihan tepat para wisatawan asing ingin menghabiskan waktu liburan mereka di Lombok.

Keindahan alam

Lombok memiliki pantai-pantai yang indah, gunung-gunung yang memukau, dan hutan-hutan yang hijau. Keindahan alam ini membuat Lombok menjadi tempat yang sangat menarik bagi wisatawan internasional yang ingin menikmati pemandangan alam yang indah dan menyegarkan.

Aktivitas air

Lombok memiliki pantai-pantai yang sangat cocok untuk berbagai aktivitas air seperti berenang, berjemur, dan berselancar. Ini membuat Lombok menjadi tempat yang sangat menarik bagi wisatawan internasional yang ingin menikmati aktivitas air yang menyenangkan.

Budaya dan tradisi

Lombok memiliki budaya dan tradisi yang sangat unik dan berbeda dari yang lain. Wisatawan internasional bisa mengunjungi desa-desa tradisional dan melihat bagaimana masyarakat setempat hidup dan bekerja. Mereka juga bisa membeli kerajinan tangan lokal seperti tas, sepatu, dan pernak-pernik lainnya.

Akomodasi

Lombok memiliki banyak pilihan akomodasi bagi wisatawan internasional, mulai dari resort mewah hingga penginapan sederhana. Ini membuat wisatawan internasional bisa menyesuaikan budget mereka dan menemukan akomodasi yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Kalian bisa dapatkan Paket Wisata Lombok di sini.

Aksesibilitas

Lombok sangat mudah diakses dari beberapa negara, seperti Australia, Singapura, dan Malaysia. Ini membuat Lombok menjadi tempat yang sangat menarik bagi wisatawan internasional yang ingin berlibur di Indonesia.

Karena beberapa hal tersebut, Lombok menjadi salah satu tujuan wisata yang sangat menarik bagi wisatawan internasional. Jika Anda ingin menikmati alam yang indah, budaya yang unik, dan aktivitas yang menyenangkan, maka Lombok adalah tempat yang sempurna untuk berlibur.

Berikut kami rangkum beberapa destinasi obyek wisata di Lombok yang wajib dikunjungi.

5 Obyek Wisata di Lombok yang Wajib Dikunjungi!

  1. Gunung Rinjani

Gunung Rinjani adalah gunung berapi aktif yang terletak di bagian barat pulau Lombok. Ini adalah salah satu gunung tertinggi di Indonesia dan menawarkan pemandangan yang memukau dari puncaknya. Banyak tur trekking yang tersedia untuk membantu Anda mencapai puncak gunung ini dan menikmati pemandangan alam yang indah.

  1. Pantai Gili Trawangan

Gili Trawangan adalah pantai terkenal di Lombok yang terkenal dengan pasir putihnya dan air laut yang jernih. Pantai ini sangat populer untuk berenang, berjemur, dan beraktivitas air lainnya. Ada banyak resort mewah dan hotel yang tersedia di sekitar pantai ini untuk Anda yang ingin menginap.

  1. Desa Sasak

Desa Sasak adalah desa tradisional di Lombok yang menyimpan banyak budaya dan tradisi unik. Anda bisa mengunjungi desa ini dan melihat bagaimana masyarakat setempat hidup dan bekerja, serta membeli kerajinan tangan lokal seperti tas, sepatu, dan pernak-pernik lainnya.

  1. Pantai Seger Kuta

Pantai Kuta adalah pantai indah yang terletak di selatan Lombok. Pantai ini memiliki pasir putih yang lembut dan air laut yang jernih, sehingga sangat cocok untuk berenang dan berjemur. Ada juga beberapa restoran dan bar di sekitar pantai ini untuk Anda yang ingin makan sambil menikmati pemandangan laut.

  1. Taman Nasional Gunung Rinjani

Taman Nasional Gunung Rinjani adalah taman nasional yang didirikan untuk melindungi ekosistem alam sekitar Gunung Rinjani. Anda bisa mengunjungi taman ini dan melihat berbagai jenis tumbuhan dan hewan liar yang hidup di sekitar gunung.

Ini hanya beberapa dari banyak obyek wisata di Lombok. Jika Anda ingin menikmati alam dan budaya yang luar biasa, maka Lombok adalah tempat yang sempurna untuk berwisata. Kunjungi kami untuk mendapatkan beberapa Paket Wisata Lombok di sini.

Baca Juga: Berapa Banyak Tempat Wisata Di Jogja? Cek Daftarnya

Continue Reading

Trending