Daerah
Ternyata Pantai Linau Tak Ubahnya Seperti Pantai Kuta Bali
Garuda Citizen – Pantai linau menjadi salah satu destinasi favorit banyak orang ketika berlibur. Dengan pemandangan yang asri, anda bisa bersantai sejenak dan menikmati suasana yang berbeda dari keseharian Anda.
Pantai linau ini ternyata tak ubahnya seperti pantai kuta Bali. Selain pasir pantainya berwarna kecoklatan yang berpadu dengan birunya ombak. Pantainya juga terlihat landai disertai dengan air lautnya yang bening bagaikan kaca.
Dengan keindahan alamnya yang luar biasa, sehingga Pantai ini sangat lah baik menjadi tempat untuk bersantai dan menceburkan diri bersama keluarga, teman atau pun pacar anda. Apa lagi saat ini mulai ramai dikunjungi oleh wisatawan asing.
Lokasi Pantai Linau terletak di Desa Linau, Kecamatan Maje, Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu. Tepatnya disisi jalan lintas Kaur menuju daerah Lampung, berjarak 20 Kilo Meter dari pusat kota Bintuhan, ibu kota kabupaten Bengkulu Selatan. Jarak pantai tersebut dapat ditempuh sekitar 5 jam dari kota Bengkulu dan 3 jam dari kota Manna.
Salah seorang pengunjung, Deki (45) tahun, warga Kecamatan Kota Arga Makmur, Kabupaten Bengkulu Utara, rela jauh – jauh datang hanya ingin melihat indahnya pantai linau di sore hari.
Menurut Deki, Pantai Linau sangat cantik dan indah, tak kalah dengan objek wisata yang ada di pulau Jawa maupun Bali. Selain itu kata Deki, Biaya yang dikeluarkan tidak mahal, hanya sebesar Rp.5000 untuk tiket masuk.
Bahkan, jika anda ingin naik sampan sejauh 100 Meter dari bibir pantai, anda cikup membayar dengan pendayung sampan senilai Rp.10.000. Namun, Jika anda yang dari jauh ingin lebih hemat, maka disarankan membawa, tikar, bantal dan makanan dari rumah.
“Kalau saya lihat di pinggir pantai banyak batu-batu karang, rumput laut dan hewan ubur-ubur. Sehingga saya menilai pantai ini masih bersih,”ungkap Deki.
Selain Pantai Linau, Daerah Kaur Juga Ada Pantai Laguna
Selain pantai linau, ternyata daerah Kabupaten Kaur juga ada pantai Laguna Samudra. Tidak hanya indah, Pantai ini juga dihiasi dengan air laut yang bening seperti kaca dan pasir pantai yang putih bersih.
Pantai Laguna Samudra terletak di Desa Marpas, Kecamatan Nasal. Dari Kota Bintuhan yang merupakan ibukota kabupaten Kaur, Pantai Laguna berjarak 28 Kilometer ke arah Provinsi Lampung.
Pantai ini juga banyak di kunjungi wisatawan dari luar daerah. Terutama wisatawan asing dari luar negeri. Dengan pasirnya yang putih dan air laut yang jernih, sehingga pantai ini sangat disukai para wisatawan yang berkunjung.
Hembusan angin sepoi-sepoi disertai suara kicauan burung yang begitu merdu diantara pepohonan yang menghijau di pinggir pantai. Sembari melepaskan lelah dibawah pepohonan. Membuat para pengunjung menjadi betah ketika berada di lokasi pantai.
Asyiknya lagi, di Pantai Laguna kita bisa mandi karena ombaknya tidak berbahaya. Selain itu bagi yang berselancar terdapat spot dengan ombak yang cantik yang sangat cocok untuk berselancar.
Di tambah lagi kita bisa mencicipi kuliner khas Kaur yang dibuat dari gurita. Yang paling terkenal adalah sate gurita yang sedapnya gak bisa dibilangin. Harganya juga gak mahal hanya Rp.25 ribu saja kita sudah mendapat satu porsi sate gurita.
Selain itu, di pinggir pantai juga disediakan pondok-pondok kecil untuk beristirahat sambil menikmati panorama laut yang membiru yang menyegarkan tenggorokan dengan minuman dingin.
Untuk Memanjakan Pengunjung, Pantai Laguna Dilengkapi Berbagai Fasilitas
Pantai Laguna ini juga telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang akan memanjakan kamu. Antara lain berupa shelter, toilet dan parkir luas yg dapat menampung 500 lebih kenderaan mobil dan motor.
Bagi yang mau menginap disini juga tersedia berbagai pilihan penginapan. Bagi yang mau mencari oleh-oleh dapat membeli karya tangan penduduk setempat berupa ukiran kayu dan kalung gelang yang dirangkai dengan cangkang kerang sehingga menjadi produk yang unik dan menarik untuk dibawa pulang.
Segeralah ajak kawan, sanak kerabat, Pacar dan keluarga untuk berkunjung ke Pantai Linau dan Pantai Laguna. Kalian tentu tidak akan kecewa dengan objek wisata pantai yang ada di daerah Kabupaten Kaur.(Ben)
Daerah
Kelurahan Limo Memulai Kegiatan Pekerjaan Tahun 2022
Depok, GarudaCitizen – Kelurahan limo Kota Depok memulai pekerjaan fisik di awali dengan pekerjaan Betonisasi jalan lapangan relis RT 9 RW 9 menggunakan APBD tahun 2022 dengan nominal Rp. 280.784.000. dengan waktu pekerjaan 25 hari. Ditahun 2022 ada 5 titik pekerjaan Kelurahan Limo meliputi saluran drainase dan jalan lingkungan.
Kegiatan yang dikerjakan oleh kelompok masyarakat (pokmas) mulai dari persiapan, pekerjaan, hingga pengawasan. Untuk kegiatan Betonisasi jalan lapangan relis dilakukan oleh Pokmas Nyaman Limo.
“Intinya dari kita bisa memberikan kemanfaatan bagi masyarakat, mudah mudahan bermanfaat bagi warga masyarakat” ujar AA. Abdul Khoir selaku Lurah Limo (29/09/2022).
Harapannya kegiatan bisa berjalan dengan baik hingga selesai. masyarakat bisa menikmati serta melakukan pengawasan serta pemeliharaan secara berkesinambungan.
“Yang pastinya tidak ada yang tidak bermanfaat, sekarang ini kan pakai pokmas dari mereka yang mengusulkan, mereka yang mengerjakan artinya baik dan tidaknya pada akhirnya kita kembalikan pada mereka, itu sudah saya tekan kan sejak awal” tutur AA. Abdul Khoir. (ibn)
Daerah
Empat Titik Pekerjaan Kelurahan Pangkalan Jati Berkolaborasi Dengan Pokmas
Depok, GarudaCitizen – Tahun ini, Kelurahan Pangkalan Jati memiliki 4 titik pekerjaan fisik yang dilaksanakan secara swakelola pada tahun 2022 ini. Pekerjaan fisik tersebut meliputi pekerjaan saluran drainase dengan pemberdayaan warga melalui kelompok masyarakat (Pokmas) berbasis RW. Hal ini dilakukan guna mengikut peran serta masyarakat dalam membangun serta menjaga wilayahnya.
“Kegiatan di tahun 2022 dikerjakan secara swakelola, Alhamdulillah sangat membantu masyarakat serta para ketua RT dan RW. Karena dalam satu titik pekerjaan kita membuat satu kelompok masyarakat disitu keterlibatannya ketua LPM, ketua RW, ketua RT, kader PKK, karang taruna. Jadi intinya semua masyarakat dilibatkan” ujar Tarmuji Lurah Pangkalan Jati (27/09/2022).
Pemberdayaan masyarakat dengan ikut andil dalam kegiatan pekerjaan pembangunan di wilayah, tercipta budaya gotong royong secara berkesinambungan serta menarik minat warga untuk bisa lebih peduli serta menjaga wilayahnya dengan seksama.
” Sesuai dengan tujuan memberdayakan masyarakat setempat sesuai dengan swakelola tipe 4 dikerjakan oleh pokmas, masyarakatnya pun ada kesempatan bekerja RT RW LPM disitu dilibatkan sebagai tim persiapan dan pengawasan” tutur Tarmuji.
Di kesempatan yang sama Kasie Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Kelurahan Pangkalan Jati Rugby Andy yang juga PPTK kegiatan fisik Kelurahan mengatakan, ” tahun ini fokus pekerjaan di saluran drainase hasil Musrenbang tahun tahun sebelumnya, satu titik sudah rampung dijalan cilobak” ujarnya. (ibn)
Daerah
Kerjasama Pemkot Depok Dengan Dirjen Holtikultura Gelar Pangan Murah, Tuai Respon Positif Warga
Depok, GarudaCitizen – Kehadiran Gelar Pangan Murah yang diadakan Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Depok bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Hortikultura (Toko Tani Indonesia Center) Kementerian Pertanian (Kementan) RI mendapat respons positif dari masyarakat. Gelar Pangan Murah diadakan di dua lokasi yakni Kecamatan Cimanggis dan Pasar Depok Jaya pada 21-22 September dalam rangka pengendalian inflasi di Kota Depok.
“Alhamdulillah, menurut saya Gelar Pangan Murah sangat membantu kita masyarakat yang ada di sekitar kelurahan maupun kecamatan,” ujar Fufun, warga Kelurahan Mekarsari Sabtu (24/09/22).
Menurutnya, di saat harga komiditi pangan sedang naik, barang-barang yang dijual di Gelar Pangan Murah tergolong lebih murah. Termasuk produk yang jual terbilang masih segar.
“Produk-produk yang dijajakan bagus, harganya juga bagus di bawah pasaran,” ujarnya.
Hal senada juga diungkapkan Sugiati, warga Kelurahan Tugu yang merasa terbantu dengan hadirnya Gelar Pangan Murah. Ia pun berharap kegiatan serupa dapat terus diadakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.
“Kegiatan ini mudah-mudahan bisa diadakan secara rutin lagi ya dan harganya kalau bisa lebih murah lagi,” ungkapnya.
Adapun komoditi yang dijual pada Gelar Pangan Murah di antaranya:
1. Bawang Merah Brebes, Rp 29.000/Kg
2. Cabai Rawit Merah dan Cabai Merah Keriting, Rp 55.000/Kg
3. Bawang Putih Kating, Rp 26.000/Kg
4. Bawang Putih Honan, Rp 18.000/Kg
5. Ayam Broiler, Rp 34.000/Kg
6. Telur ayam Rp 25.000/kg, Rp 46.000/tray
Variasi Daging Sapi:
1. Sop, Rp 75.000/Kg
2. Semur, Rp 85.000/Kg
3. Rendang, Rp 95.000/Kg
Kerbau Rendang, Rp 85.000/Kg
Gula Pasir kemasan, mulai dari Rp 13.000/Kg sampai Rp 13.500/Kg
Minyak Goreng kemasan, mulai dari Rp 14.000 /liter sampai Rp 16.000/liter
Beras, mulai dari Rp 9.400/Kg sampai Rp 11.400/Kg. (ibn)
-
Daerah8 tahun ago
Beredar Foto Seronok di Duga Siswi SMK Kandeman Kabupaten Batang
-
Sejarah8 tahun ago
Sejarah Bahasa Indonesia Dan Asal-Usulnya
-
Opini8 tahun ago
Umat Islam Diambang Kehancuran?
-
Dunia4 tahun ago
Ternyata ini rahasia utama belut listrik bisa keluarkan listrik mematikan
-
Internet4 tahun ago
Apa Itu Bisnis RT RW Net? Prinsip Dasar dan Potensinya
-
Seni Tari9 tahun ago
Tari Topeng Cirebon dan Makna Dibaliknya
-
wisata4 tahun ago
Perbedaan Bunga Rafflesia dan Bunga Bangkai | Bengkulu
-
Nasional7 tahun ago
Kenapa Sari Roti Diboikot? Karena Membongkar Kebohongan Mereka
You must be logged in to post a comment Login