Pameran Buku Meriah Pengunjung

Kota Pekalongan- Pameran buku dalam skala nasional yang diselenggarakan oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Pekalongan, bekerja sama dengan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah. Acara dibuka langsung oleh Wali Kota Pekalongan HM.Saelany Machfudz. SE, pada hari Rabu ( 4/4 ) di kawasan budaya Gor Jetayu. Acara Pameran sesuai kadwal di buka mulai tanggal 4 april dan di tutup hingga tanggal 10 april 2018.

Dalam sambutannya Saelany Machfud menyampaika, di hari kebahagiaan ini bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Kota Pekalongan ke 112- tahun 2018. Ialah momentum acara besar sebagai apresiasi masyarakat Kota Pekalongan dengan ragam budaya dan etnis. Membuktikan bahwa masyarakat pekalongan menyimpan banyak harapan, khususnya di sektor budaya dan cipta karya yang patut menjadi andalan. Sebagai mana di akui oleh Unesco dan Dunia.

Dengan demikian perlu dipertahankan dan terus di tumbuh kembangkan, sehingga Karya Bangsa ini akan terus berkembang maju, bersama jalannya waktu. Merupakan perwujutan nyata ialah Kota Pekalongan sebabagai sentra budaya maju.

Di tambahkan, dengan diselenggarakanya pameran buku ini di harapkan mampu meninggkatkan sektor pendidikan dan tumbuh berkembang  rasa suka, gemar membaca. Anak anak kita juga generasi pelajar secara meluas masyarakat menjadi gemar dan rindu membaca. Kata Saelany

Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Pekalongan, Erly Nufianti.SE, berharap dengan diselenggarakannya pameran buku ini, minat baca masyarakat dapat meningkat.Juga dapat menambah pengetahuan,wawasan serta bisa menjadi khasanah ilmu bagi para pelajar, mahasiswa dan secara luas masyarakat.

Hal lain adalah mampu mendekatkan para pecinta buku dengan penerbit, serta sebagai sarana penyediaan buku dengan harga terjangkau. Selain itu dalam waktu bersamaan juga kami gelar Pameran Arsip”Dengan maksud agar masyarakat bisa mengetahui Memori kolektif atau rekaman masa lalu,peristiwa yang terjadi di Kota Pekalongan. Sehingga generasi milenal dapat menghayati dan melanjutkan nilai nilai perjuangan para pendahulu. papar Erly. (HL)