Connect with us

Daerah

Lamhir Samsinaga: Ferry Ramli ”BENTENG” Barometer Keberhasilan

Published

on

Lamhir Samsinaga: Ferry Ramli ”BENTENG” Barometer Keberhasilan

Tanpa berniat mengecilkan arti kemajuan pembagunan di kabupaten-kabupaten lain, pembangunan fisik di kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) Provinsi Bengkulu di bawah kepemimpinan Fery Ramly selama menjabat bupati bisa di jadikan semacam’barometer’. Paling tidak di Propinsi Benkulu.

Ungkapan tersebut diungkapkan oleh Lamhir Samsinaga Dosen Fakultas Komunikasi Universitas Bengkulu, kepada Alfa Tomi Jailani dari Garuda Citizen baru-baru ini.

Dikatakan Lamhir, penilaian tersebut bukan karena adanya faktor ‘ X ‘atau kepentingan-kepentingan lain. Tetapi semata-mata karena disamping dirinya memang sudah melihat sendiri, juga adanya keterangan dari masyarakat umum setempat.

“Saya melihat dan mendengar sendiri saat berkunjung ke Benteng. Saat itu dalam rangka kunjungan evaluasi pilkada 2017 secara social,” ujarnya.

Menurut Lamhir, dirinya yakin dengan apa yang di sampaikan oleh masyarakat itu benar. Sebab, mereka hanya masyarakat biasa yang tak punya kepentingan apa-apa.

Kemungkinan, kemajuan pembangunan di kabupaten Benteng bisa menyamai pembangunan yang sudah dimiliki oleh kabupaten induk. Hal  tersebut bukan sebuah “ Mimpi “.

“Saya tidak punya hubungan apa-apa dengan pak Ferry Ramly. Bahkan kenal pun tidak. Tetapi para pembantu-pembantunya bisa menjabarkan secara benar setiap kebijakan pembagunan pak Ferry. Termasuk seluruh masyarakatnya,” ujarnya.

Untuk kurun waktu 5 tahun mendatang pembangunan kabupaten Benteng sebagai kabupaten pemekaran bukan saja menyamai keberhasilan kabupaten induk. Tetapi sangat mungkin mampu melampauinya.

Dari kacamata Lamhir, keberhasilan pembangunan di kabupaten benteng saat ini bisa diartikan bahwa figur seorang Ferry Ramly sebagai pemimpin sangat baik. Paling tidak, perlu di pertahankan untuk dua kali masa jabatan bupati.

Karena pembangunan 5 tahun mendatang akan berjalan maksimal dengan sosok kepemimpinan yang sama. Jika berubah, maka gaya dan program kerja pasti akan mengalami perubahan juga.

“Setelah masa baktinya sebagai bupati benteng Ferry Ramly, lebih layak naik tingkat. Kembali menjadi bupati  Benteng. Secara pribadi saya sangat setuju jika dia berkenan menjadi bupati kembali memimpin benteng pada 2017  nanti. Sebab kedepan, Benteng membutuhkan seorang pemimpin yang memiliki kepampuan seperti beliar,” ujar Lamhir.

Apalagi, lanjutnya, program pembangunan Kabupaten Benteng kedepan tidak perlu dikhawatirkan. Karena Ferry Ramly sudah meletakan kerangka dasar pembagunan dengan baik dan benar.

Sementara berkenaan dengan masih dominanya masyarakat Benteng yang berharap agar Ferry Ramly berkenan melanjutkan kepemimpinanya untuk masa bhakti ke”dua”menurut Lamhir, juga patut diapresisasi.

“Keinginan masyarakat perlu juga dihargai. Saya bisa memaklumi, kalau masyarkat Benteng sangat”berat”melepaskan Bupati seperti Pak Ferry ramly pada akhir massa jabatanya. Itu merupakan keinginan yang sangat realistis,” ungkap Lamhir.

Sebab untuk saat sekarang mencari figur pemimpin seperti itu tidaklah mudah. Dengan kata lain, kalau kita mencari figur siapa yang mau dan sangup menjadi bupati, pasti banyak. Tetapi kalau kita mencari figur siapa yang”layak”menjadi bupati seperti  Ferry Ramly, misalnya itu agak langka.

Ditegaskan Lamhir, dalam hal ini ia tidak mempunyai kepentingan apapun dengan Ferry Ramly. Jadi apa yang ia kemukakan murni pendapat berdasarkan pengamatan selama ini.

Menurut Lamhir, Ferry Ramly adalah sebagai seorang figur publik. Artinya, figur milik Masyarakat banyak. Oleh karena itu pulalah, ia menyarankan siapapun yang merasa ”memiliki” dan menghendaki kariernya mulus sampai ke puncak, jangan merusaknya dengan cara-cara tidak terpuji.

Apalagi, jika untuk kepentingan pribadi. Sebaliknya, bangun terus citra baik Ferry Ramly yang selama ini sudah sangat baik dimata masyarakat. (Tomi)

Garuda Citizen truly of Indonesia » politik, hukum, sosial, wisata, budaya, dan berbagai berita peristiwa menarik dan penting untuk dibaca.

Daerah

Kelurahan Limo Memulai Kegiatan Pekerjaan Tahun 2022

Published

on

Depok, GarudaCitizen – Kelurahan limo Kota Depok memulai pekerjaan fisik di awali dengan pekerjaan Betonisasi jalan lapangan relis RT 9 RW 9 menggunakan APBD tahun 2022 dengan nominal Rp. 280.784.000. dengan waktu pekerjaan 25 hari. Ditahun 2022 ada 5 titik pekerjaan Kelurahan Limo meliputi saluran drainase dan jalan lingkungan.

Kegiatan yang dikerjakan oleh kelompok masyarakat (pokmas) mulai dari persiapan, pekerjaan, hingga pengawasan. Untuk kegiatan Betonisasi jalan lapangan relis dilakukan oleh Pokmas Nyaman Limo.

Intinya dari kita bisa memberikan kemanfaatan bagi masyarakat, mudah mudahan bermanfaat bagi warga masyarakat” ujar AA. Abdul Khoir selaku Lurah Limo (29/09/2022).

Jalan Lingkungan Jalan Lapangan Relis Limo.

Harapannya kegiatan bisa berjalan dengan baik hingga selesai. masyarakat bisa menikmati serta melakukan pengawasan serta pemeliharaan secara berkesinambungan.

“Yang pastinya tidak ada yang tidak bermanfaat, sekarang ini kan pakai pokmas dari mereka yang mengusulkan, mereka yang mengerjakan artinya baik dan tidaknya pada akhirnya kita kembalikan pada mereka, itu sudah saya tekan kan sejak awal” tutur AA. Abdul Khoir. (ibn)

Continue Reading

Daerah

Empat Titik Pekerjaan Kelurahan Pangkalan Jati Berkolaborasi Dengan Pokmas

Published

on

Depok, GarudaCitizen – Tahun ini, Kelurahan Pangkalan Jati memiliki 4 titik pekerjaan fisik yang dilaksanakan secara swakelola pada tahun 2022 ini. Pekerjaan fisik tersebut meliputi pekerjaan saluran drainase dengan pemberdayaan warga melalui kelompok masyarakat (Pokmas) berbasis RW. Hal ini dilakukan guna mengikut peran serta masyarakat dalam membangun serta menjaga wilayahnya.

Kegiatan di tahun 2022 dikerjakan secara swakelola, Alhamdulillah sangat membantu masyarakat serta para ketua RT dan RW. Karena dalam satu titik pekerjaan kita membuat satu kelompok masyarakat disitu keterlibatannya ketua LPM, ketua RW, ketua RT, kader PKK, karang taruna. Jadi intinya semua masyarakat dilibatkan” ujar Tarmuji Lurah Pangkalan Jati (27/09/2022).

Pemberdayaan masyarakat dengan ikut andil dalam kegiatan pekerjaan pembangunan di wilayah, tercipta budaya gotong royong secara berkesinambungan serta menarik minat warga untuk bisa lebih peduli serta menjaga wilayahnya dengan seksama.

” Sesuai dengan tujuan memberdayakan masyarakat setempat sesuai dengan swakelola tipe 4 dikerjakan oleh pokmas, masyarakatnya pun ada kesempatan bekerja RT RW LPM disitu dilibatkan sebagai tim persiapan dan pengawasan” tutur Tarmuji.

Pekerjaan Di Jalan Cilobak RT 1 RW 7.

Di kesempatan yang sama Kasie Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Kelurahan Pangkalan Jati Rugby Andy yang juga PPTK kegiatan fisik Kelurahan mengatakan, ” tahun ini fokus pekerjaan di saluran drainase hasil Musrenbang tahun tahun sebelumnya, satu titik sudah rampung dijalan cilobak” ujarnya. (ibn)

Continue Reading

Daerah

Kerjasama Pemkot Depok Dengan Dirjen Holtikultura Gelar Pangan Murah, Tuai Respon Positif Warga

Published

on

Depok, GarudaCitizen – Kehadiran Gelar Pangan Murah yang diadakan Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Depok bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Hortikultura (Toko Tani Indonesia Center) Kementerian Pertanian (Kementan) RI mendapat respons positif dari masyarakat. Gelar Pangan Murah diadakan di dua lokasi yakni Kecamatan Cimanggis dan Pasar Depok Jaya pada 21-22 September dalam rangka  pengendalian inflasi di Kota Depok. 

“Alhamdulillah, menurut saya Gelar Pangan Murah sangat membantu kita masyarakat yang ada di sekitar kelurahan maupun kecamatan,” ujar Fufun, warga Kelurahan Mekarsari Sabtu (24/09/22). 

Menurutnya, di saat harga komiditi pangan sedang naik, barang-barang yang dijual di Gelar Pangan Murah tergolong lebih murah. Termasuk produk yang jual terbilang masih segar. 

“Produk-produk yang dijajakan bagus, harganya juga bagus di bawah pasaran,” ujarnya. 

Hal senada juga diungkapkan Sugiati, warga Kelurahan Tugu yang merasa terbantu dengan hadirnya Gelar Pangan Murah. Ia pun berharap kegiatan serupa dapat terus diadakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok. 

“Kegiatan ini mudah-mudahan bisa diadakan secara rutin lagi ya dan harganya kalau bisa lebih murah lagi,” ungkapnya.

Adapun komoditi yang dijual pada Gelar Pangan Murah di antaranya: 

1. Bawang Merah Brebes, Rp 29.000/Kg 

2. Cabai Rawit Merah dan Cabai Merah Keriting, Rp 55.000/Kg 

3. Bawang Putih Kating, Rp 26.000/Kg 

4. Bawang Putih Honan, Rp 18.000/Kg 

5. Ayam Broiler, Rp 34.000/Kg 

6. Telur ayam Rp 25.000/kg, Rp 46.000/tray 

Variasi Daging Sapi: 

1. Sop, Rp 75.000/Kg 

2. Semur, Rp 85.000/Kg 

3. Rendang, Rp 95.000/Kg 

Kerbau Rendang, Rp 85.000/Kg 

Gula Pasir kemasan, mulai dari Rp 13.000/Kg sampai Rp 13.500/Kg 

Minyak Goreng kemasan, mulai dari Rp 14.000 /liter sampai  Rp 16.000/liter

Beras, mulai dari Rp 9.400/Kg sampai Rp 11.400/Kg. (ibn)

Continue Reading

Trending