Connect with us

Daerah

Bengkulu Utara – Forum TJSL Susun Kerja Tahun 2019

Published

on

Bengkulu Utara Rapat Forum PJSL - Bengkulu Utara

Bengkulu Utara, garudacitizen.com – Setelah dibentuk beberapa waktu lalu, Forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) kabupaten Bengkulu Utara, mengelar pertemuan untuk menyusun program yang akan dilaksanakan tahun 2019 mendatang. . 

Rapat penyusunan program Forum TJSL tersebut, dipimpin langsung oleh Bupati setempat, Ir Mian. Hadir dalam rapat pertemuan, yakni Kepala Pengadilan Negeri, Forum Kepala Desa, Kejaksaan Negeri serta seluruh anggota Forum TJSL dari unsur pemerintahan dan perusahaan.

Setelah rapat pertemuan yang berlangsung di balai daerah dibuka. Kepala Bappeda Kabupaten Bengkulu Utara, Siti Qoriah, selaku Sekretaris Forum TJSL, menyampaikan beberapa laporan tugas yang telah terlaksana pada tahun 2018.

Adapun beberapa laporan yang disampaikan, yang pertama, ditahun 2018 sekretariat TJSL telah memfasilitasi pengukuhan forum TJSL. Terhitung dari tahun 2017 hingga 2021.

Kemudian yang kedua, sekretariat TJSL telah melaksanakan rapat sebanyak 3 kali. Dari hasil 3 kali rapat tersebut, terdapat beberapa kemajuan.

Dimana dari 56 perusahaan yang tergabung dalam Forum TJSL, terdapat 11 perusahaan atau 18,96 % yang sudah melakukan perjanjian kerja sama, antara pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara dan perusahaan pelaksana TJSL.

Selanjutnya yang tiga, berdasarkan data yang diperoleh dari tanggal 17 Desember 2018. Terdapat 22 perusahaan atau 37,93% yang telah menyampaikan laporan keuangannya, kepada sekretariat Forum TJSLP.

Namun, ada 16 perusahaan atau 27,58 %  yang telah menyampaikan laporan pelaksanaan TJSLP semester 1 tahun tahun 2018.

“Kenapa 16, karena dari 11 perusahaan yang sudah menandatangani PKS, telah melakukanTJSLP di lingkungannya. tetapi belum mengacu pada daftar yang kita sampaikan,”kataSiti Qoria

Bupati Bengkulu Utara Tegaskan Tak Ada Dana CSR Masuk ke Kas Daerah

Sementara Bupati Bengkulu Utara, Ir Mian, dalam rapat Pertemuan Forum TJSL juga menyampaikan, Daerah Bengkulu Utara merupakan baro meter ekonominya provinsi Bengkulu. Sebab, Daerah Bengkulu Utara menjadi sasaran utama para investor.

Sehingga Forum TJSL yang dibentuk, sebaiknya masih fokus pada pembangunan di seluruh Desa dan kecamatan. Sesuai dengan target pemerintah daerah, pemerataan pembangunan akan dilaksanakan hingga ke Desa-Desa. Selain kucuran melalui Alokasi Dana Desa (ADD), anggaran dari TJSL juga diharapkan dapat mempercepat pembangunan disegala sektor.

Bupati juga menegaskan, keberadaan Forum PJSL bukan sebuah berangkas Pemerintah Daerah untuk mengutip iuran dari masing-masing perusahaan. Tetapi hanya sebuah penyingkron, apa yang telah dikerjakan oleh para investor yang ada dikabupaten Bengkulu Utara.

“Perlu saya tegaskan, tidak ada sepeser pun dana CSR yang masuk kedalam Kas Daerah. Artinya, kita selaku pemerintah daerah hanya mengkoordinir, agar apa yang menjadi tujuan, tepat pada sasarannya,”demikian Mian. (Ben)

Garuda Citizen adalah portal berita yang memuat berbagai artikel menarik dan penting. Seperti politik, hukum, HAM, wisata, opini hingga hiburan

Advertisement
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Daerah

Kelurahan Limo Memulai Kegiatan Pekerjaan Tahun 2022

Published

on

Depok, GarudaCitizen – Kelurahan limo Kota Depok memulai pekerjaan fisik di awali dengan pekerjaan Betonisasi jalan lapangan relis RT 9 RW 9 menggunakan APBD tahun 2022 dengan nominal Rp. 280.784.000. dengan waktu pekerjaan 25 hari. Ditahun 2022 ada 5 titik pekerjaan Kelurahan Limo meliputi saluran drainase dan jalan lingkungan.

Kegiatan yang dikerjakan oleh kelompok masyarakat (pokmas) mulai dari persiapan, pekerjaan, hingga pengawasan. Untuk kegiatan Betonisasi jalan lapangan relis dilakukan oleh Pokmas Nyaman Limo.

Intinya dari kita bisa memberikan kemanfaatan bagi masyarakat, mudah mudahan bermanfaat bagi warga masyarakat” ujar AA. Abdul Khoir selaku Lurah Limo (29/09/2022).

Jalan Lingkungan Jalan Lapangan Relis Limo.

Harapannya kegiatan bisa berjalan dengan baik hingga selesai. masyarakat bisa menikmati serta melakukan pengawasan serta pemeliharaan secara berkesinambungan.

“Yang pastinya tidak ada yang tidak bermanfaat, sekarang ini kan pakai pokmas dari mereka yang mengusulkan, mereka yang mengerjakan artinya baik dan tidaknya pada akhirnya kita kembalikan pada mereka, itu sudah saya tekan kan sejak awal” tutur AA. Abdul Khoir. (ibn)

Continue Reading

Daerah

Empat Titik Pekerjaan Kelurahan Pangkalan Jati Berkolaborasi Dengan Pokmas

Published

on

Depok, GarudaCitizen – Tahun ini, Kelurahan Pangkalan Jati memiliki 4 titik pekerjaan fisik yang dilaksanakan secara swakelola pada tahun 2022 ini. Pekerjaan fisik tersebut meliputi pekerjaan saluran drainase dengan pemberdayaan warga melalui kelompok masyarakat (Pokmas) berbasis RW. Hal ini dilakukan guna mengikut peran serta masyarakat dalam membangun serta menjaga wilayahnya.

Kegiatan di tahun 2022 dikerjakan secara swakelola, Alhamdulillah sangat membantu masyarakat serta para ketua RT dan RW. Karena dalam satu titik pekerjaan kita membuat satu kelompok masyarakat disitu keterlibatannya ketua LPM, ketua RW, ketua RT, kader PKK, karang taruna. Jadi intinya semua masyarakat dilibatkan” ujar Tarmuji Lurah Pangkalan Jati (27/09/2022).

Pemberdayaan masyarakat dengan ikut andil dalam kegiatan pekerjaan pembangunan di wilayah, tercipta budaya gotong royong secara berkesinambungan serta menarik minat warga untuk bisa lebih peduli serta menjaga wilayahnya dengan seksama.

” Sesuai dengan tujuan memberdayakan masyarakat setempat sesuai dengan swakelola tipe 4 dikerjakan oleh pokmas, masyarakatnya pun ada kesempatan bekerja RT RW LPM disitu dilibatkan sebagai tim persiapan dan pengawasan” tutur Tarmuji.

Pekerjaan Di Jalan Cilobak RT 1 RW 7.

Di kesempatan yang sama Kasie Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Kelurahan Pangkalan Jati Rugby Andy yang juga PPTK kegiatan fisik Kelurahan mengatakan, ” tahun ini fokus pekerjaan di saluran drainase hasil Musrenbang tahun tahun sebelumnya, satu titik sudah rampung dijalan cilobak” ujarnya. (ibn)

Continue Reading

Daerah

Kerjasama Pemkot Depok Dengan Dirjen Holtikultura Gelar Pangan Murah, Tuai Respon Positif Warga

Published

on

Depok, GarudaCitizen – Kehadiran Gelar Pangan Murah yang diadakan Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Depok bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Hortikultura (Toko Tani Indonesia Center) Kementerian Pertanian (Kementan) RI mendapat respons positif dari masyarakat. Gelar Pangan Murah diadakan di dua lokasi yakni Kecamatan Cimanggis dan Pasar Depok Jaya pada 21-22 September dalam rangka  pengendalian inflasi di Kota Depok. 

“Alhamdulillah, menurut saya Gelar Pangan Murah sangat membantu kita masyarakat yang ada di sekitar kelurahan maupun kecamatan,” ujar Fufun, warga Kelurahan Mekarsari Sabtu (24/09/22). 

Menurutnya, di saat harga komiditi pangan sedang naik, barang-barang yang dijual di Gelar Pangan Murah tergolong lebih murah. Termasuk produk yang jual terbilang masih segar. 

“Produk-produk yang dijajakan bagus, harganya juga bagus di bawah pasaran,” ujarnya. 

Hal senada juga diungkapkan Sugiati, warga Kelurahan Tugu yang merasa terbantu dengan hadirnya Gelar Pangan Murah. Ia pun berharap kegiatan serupa dapat terus diadakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok. 

“Kegiatan ini mudah-mudahan bisa diadakan secara rutin lagi ya dan harganya kalau bisa lebih murah lagi,” ungkapnya.

Adapun komoditi yang dijual pada Gelar Pangan Murah di antaranya: 

1. Bawang Merah Brebes, Rp 29.000/Kg 

2. Cabai Rawit Merah dan Cabai Merah Keriting, Rp 55.000/Kg 

3. Bawang Putih Kating, Rp 26.000/Kg 

4. Bawang Putih Honan, Rp 18.000/Kg 

5. Ayam Broiler, Rp 34.000/Kg 

6. Telur ayam Rp 25.000/kg, Rp 46.000/tray 

Variasi Daging Sapi: 

1. Sop, Rp 75.000/Kg 

2. Semur, Rp 85.000/Kg 

3. Rendang, Rp 95.000/Kg 

Kerbau Rendang, Rp 85.000/Kg 

Gula Pasir kemasan, mulai dari Rp 13.000/Kg sampai Rp 13.500/Kg 

Minyak Goreng kemasan, mulai dari Rp 14.000 /liter sampai  Rp 16.000/liter

Beras, mulai dari Rp 9.400/Kg sampai Rp 11.400/Kg. (ibn)

Continue Reading

Trending