Connect with us

Kesehatan

TAHAPAN INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH

Published

on

Perkembangan sebuah kota dapat dilihat dan tandai dengan adanya perkembangan industri, sebagai pusat produksi dan perdagangan. Semakin besar sebuah kota, maka semakin beragam  pula industri yang terdapat di dalam area tersebut. Selain itu, permukimannya pun juga ikut berkembang mengikuti jumlah manusia yang ada di dalamnya. Kota terlihat menjadi lebih ramai dengan kegiatan  dan aktivitas penghuninya. Tahapan instalasi pengolahan air limbah pun menjadi salah satu hal yang harus diketahui. Karena dampak positif yang diberikan oleh instalasi pengolahan air, ini menjadi hal yang sangat penting di Indonesia.

Namun, di sisi lain hal sepeerti limbah air dapat menimbulkan dampak yang justru merugikan kehidupan atau kesehatan manusia itu sendiri. Tanggung jawab yang harusnya pihak industri emban belum sepenuhnya dilakukan. Kebanyakan industri kurang memperhatikan buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi (limbah), atau semakin banyaknya permukiman yang tidak diimbangi dengan adanya fasilitas pengolahan limbahnya. Padahal limbah sangat berbahaya bagi kelangsungan hidup manusia. Dengan itulah mengapa tahapan instalasi pengolahan air limbah sangat penting di Indonesia.

Instalasi Pengolahan Air di Indonesia

Semakin tingginya fasilitas dan penunjang hidup masyarakat, maka hal tersebut akan berbanding lurus dengan proses produksi barang yang akan mempengaruhi jumlah air limbah. Air limbah tentu akan menjadi hal yang krusial apabila tidak memasuki tahapan – tahapan yang sangat terperinci untuk diolah menjadi aman bagi lingkungan. Maka dari itulah kepedulian masyarakat harus mulai di tegakkan guna untuk kebaikan bersama.

Contohnya ialah ibu kota Indonesia yaitu Kota Jakarta, beberapa bulan lalu, Dinas Lingkungan Hidup Jakarta melakukan penelitian mengenai kualitas air sungai kecil di daerah DKI Jakarta. Hasil penelitian tersebut menunjukan bahwa 15-20 sungai kecil di DKI Jakarta sudah tercemar parah. Air sungai yang sudah tercemar ini mengandung senyawa yang sangat berbahaya, seperti timbal (Pb), BOD, COD, dan bakteri Escherichia coli.

Bakteri Escherichia coli bisa berasal dari tinja, sedangkan senyawa lain mungkin berasal dari home industry seperti cucian motor dan laundry, yang membuang limbahnya langsung ke sungai tanpa adanya filtrasi. Padahal apabila air limbah tidak dikelola dengan baik akan menimbulkan berbagai masalah pada lingkungan tersebut. Maka dari itulah dari tahun ketahun kualitas hidup masyarakat akan terus menurun.

Tidak hanya Kota Jakarta saja, Kota – kota besar di Indonesia, seperti Kalimantan. Dengan banyaknya  industri yang berlokasi didaerah tersebut akan memiliki persentase sungai tercemar yang cukup tinggi. Hal tersebut sangat berpengaruh bagi masyarakat. Kurangnya penyuluhan dan penyebaran informasi terkait dengan adanya pengolahan air limbah pada masyarakat juga mempengaruhi hal tersebut. Sehingga pengetahuan masyarakat sangat minim akan hal tersebut. Kepedulian masyrakatpun sangat minim. Padahal sangat banyak sekali jenis dan bentuk bentuk dari tahapan Instalasi Pengolahan Air Limbah yang sederhana dan unik. Semua ini bisa dicari di kontraktor IPAL yang melayani pengolahan air limbah.

AKIBAT LIMBAH TIDAK DI KELOLA DENGAN BAIK

Limbah yang dibuang secara sembarangan dan tanpa uji dan tahapan yang ketat pada aliran air akan menyebabkan masalah yang serius bagi masyarakat sekitar, yaitu :

  • Gangguan kesehatan
    Air limbah dapat mengandung bibit penyakit karena di dalam terdapat zat-zat berbahaya dan beracun yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan bagi makhluk hidup yang mengonsumsinya dan menggunakan air tersebut untuk aktivas masyarakat setempat.
  • Gangguan terhadap kerusakan benda
    Air limbah yang mengandung zat-zat yang dapat dikonversi oleh bakteri anaerobik menjadi gas yang agresif seperti H2S yang dapat mempercepat proses perkaratan pada besi dan juga pelapukan pada benda – benda lainnya.
  • Penurunan kualitas lingkungan
    Air limbah yang dibuang langsung ke sungai dapat mengakibatkan pencemaran sungai, dan airnya dapat merembas ke dalam tanah sehingga menyebabkan pencemaran pada tanah juga.
  • Gangguan terhadap keindahan
    Air limbah yang mengandung polutan dapat merubah warna air sehingga akan merusak keindahan kota.
  • Polusi Udara
    Air limbah yang tidak melalui tahap filtrasi akan mengalir ke sungai. Hal tersebut juga akan mempengaruhi polusi udara sehingga dapat menyebabkan wangi yang tidak sedap dan bahaya apabila di hirup oleh manusia.

Struktur Instalasi Pengolahan Air Limbah

Oleh dari pada itu, dibutuhkan tahapan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) agar pelaku industri tidak semena – mena dalam membuang limbah mereka secara langsung ke saluran air yang  dapat menyebabkan sungai menjadi kotor, tercemar dan berbahaya bagi makhluk hidup. Sehingga tidak dapat lagi untuk digunakan dan menyebabkan kerugian dan masalah seperti yang tertera pada poin sebelumnya.

Instalasi pengolahan air limbah (IPAL) (Wastewater Treatment Plant, WWTP), merupakan sebuah struktur yang dirancang untuk membuang limbah biologis dan limbah kimiawi dari air. Sehingga dapat memungkinkan apabila air tersebut dapat digunakan kembali pada aktivitas yang lain. Misalkan air limbah pabrik yang tidak bisa diminum dan berbahaya, bahkan ikan tidak bisa hidup di dalamnya akibat terdapat senyawa berbahaya. Ini semua harus dihasilkan oleh produksi, diolah kembali agar menjadi layak untuk diminum. Sehingga dapat berpengaruh pada kondisi makhluk hidup  dan ekosistem seperti ikan dapat hidup di dalamnya.

IPAL ini berfungsi sebagai berikut :

  • Mengolah air limbah perkotaan, untuk membuang limbah manusia dan limbah rumah tangga lainnya.
  • Mengolah air limbah industri, untuk mengolah limbah cair dari aktivitas manufaktur sebuah industri dan komersial, termasuk juga aktivitas pertambangan.
  • Mengolah air limbah pertanian, untuk membuang kotoran hewan, residu pestisida, dan sebagainya dari lingkungan pertanian.

TAHAP – TAHAP PENGOLAHAN AIR LIMBAH

Pengolahan air limbah membutuhankan tahap – tahap yang sangat detail untuk mendapatkan hasil yang sesuai dengan standard yang di terapkan. Dalam pengolahan air limbah diperlukan 5 tahap untuk mencapai air yang aman untuk kembali digunakan, yaitu:

  1. Pengolahan Awal (Preliminary Treatment)
    Pada tahap pengolahan awal ini limbah disaring supaya partikel-partikel seperti pasir, plastik, kayu dan sampah terpisah dari air sehingga tidak merusak alat-alat yang ada pada tahapan instalasi pengolahan air limbah.
  2. Pengolahan Primer (Primary Treatment)
    Pada tahap kedua partikel-partikel padat organik dihilangkan melalui proses fisika, yaitu sedimentasi dan flotasi, sehingga partikel padat akan mengendap (disebut
    sludge) sedangkan partikel lemak dan minyak akan berada di atas permukaan (disebut grease).
  3. Pengolahan Sekunder (Secondary Treatment)
    Pada tahap ketiga air limbah diberi mikroorganisme untuk menghilangkan material organik yang masih tersisa. Mikroorganisme akan menguraikan dan menghancurkan material organik dalam air. Tiga buah pendekatan yang umum digunakan pada tahap ini adalah fixed film, suspended film dan lagoon system.
  4. Pengolahan Akhir (Final Treatment)
    Pada pengolahan air limbah tahap keempat, air limbah diberi khlorin atau menggunakan sinar ultraviolet dengan tujuan untuk menghilangkan organisme yang dapat menyebabkan penyakit.
  5. Pengolahan Lanjutan (Advanced Treatment)
    Pada tahap ini, terjadi pengolahan lanjutan hingga komposisi air limbah sudah dianggap aman untuk dibuang ke got atau aliran sungai. Misalnya, tahap lanjutan untuk membuang kandungan fosfor atau ammonia dari air limbah.

INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH YANG UNIK

Dengan berkembangnya teknologi dan inovasi seiring perkembangan zaman tentu juga sangat berdampak pada IPAL. Instalasi pengolahan air limbah memiliki cakupan yang besar dan sederhana. Mulai untuk industri besar hingga industri rumahan. Hal tersebut ditandai dengan banyaknya varisasi dari tahapan Instalasi pengolahan air limbah itu sendiri. Terlihat dari bentuknya yang unik, terdapat bentuk segitiga, lingkaran dan persegi. Bahkan terdapat instalasi pipa yang kini sudah mulai memasuki pasar.

Berbeda dengan Instalasi pengolahan air limbah cakupan besar memiliki waktu yang cukup lama karena rancangan wilayah dan sistem yang matang. Seperti rancangan instalasi pengolahan air limbah pada wialayah ibu kota Jakarta. Hingga strategi pemasaran yang sudah mengikuti zaman digital yakni online shop di berbagai sosial media dan platform. Hal ini akan memudahkan masyarakat untuk mendapatkan IPAL. Tentunya akan mempermudah proses pengolahan juga karena terdapat detail penggunaan dan jasa pemasangan produk tersebut. Operasional akan menjadi lebih praktis dan mudah. Sehingga masalah ini tidak akan lagi menjadi sebuah alasan untuk sulitnya mendapatkan akses produk tersebut.

BAGAIMANA SISTEM PENGOLAHAN LIMBAH?

Terdapat beberapa sistem pengolahan limbah. Hal tersebut dapat dijadikan bahan pertimbangan untuk masyarakat dan industri mengenai pemenuhan kebutuhan terhadap sistem limbah yang akan digunakan. Adapun sistem pengolahan air limbah ialah :

  1. Sistem Septik Tank
    Sistem ini efektif digunakan untuk pengolahan limbah cair industri pangan dengan kadar bahan organik yang tinggi dan dapat diterapkan untuk debit limbah cair yang relatif kecil dan tidak continue.
  2. Sistem SBR (Squencing Batch Reactor)
    adalah sistem lumpur aktif yang dioperasikan secara batch (curah), untuk mengeliminasi karbon, fosfor dan nitrogen serta untuk memisahkan biomassa.
  3. Sistem Kolam Oksigasi
    Prinsip dasar adalah dengan menyuplai oksigen dan melakukan pengadukan secara alami sehingga proses perombakan bahan organik menjadi berlangsung dalam waktu lama dan di area yang luas. Pada sistem ini, berbagai jenis mikroorganisme turut berperan aktif dalam proses perombakan.
  4. Sistem Trickling Filter
    Tujuan dari system ini adalah untuk mengoksidasi karbon dan nitrogen dalam limbah cair.
  5. Sistem UASB (Up-flow Anaerobic Sludge Blanket)
    Sistem pengolahan yang berbasis reaktor anaerobik, dimana bahan organik akan dikonversi menjadi produk akhir berupa gas metana dan karbon dioksida.
  6. Sistem RBC (Rotating Biolocal Contactor)
    Merupakan sistem pengolahan air limbah yang terdiri atas deretan cakram yang dipasang pas as secara horizontal dengan jarak masing-masing 4 cm.
  7. sistem kolam Sistem Lumpur Aktif
    Tujuan dari sistem ini adalah untuk menyisihkan senyawa karbon, senyawa nitrogen, fosfor dan untuk stabilisasi lumpur secara aerobik simultan. Terbagi atas 2 unit proses utama, yaitu bioreaktor dan tangki sedimentasi.

Setelah air limbah diolah dan dikelola dengan baik hingga siap dan memenuhi kriteria untuk dibuang ke saluran pembuangan yang selanjutnya akan menuju ke sungai dan berakhir di laut, diharapkan dapat menjaga kelestarian biota laut ( ekosistem laut ), mengurangi kasus penyakit, dan dunia menjadi tempat yang lebih baik. Sehingga kualitas hidup manusia di dunia akan semakin baik dan terjaga.

Advertisement
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

info

Aturan Minum Obat Cacing Untuk Anak, Cek Selengkapnya

Published

on

Aturan Minum Obat Cacing Untuk Anak

Salah satu masalah kesehatan yang dihadapi ayah dan ibu saat balita mengalami pertumbuhan adalah cacingan, bagaimana aturan minum obat cacing untuk anak? Infeksi yang terjadi karena adanya sekelompok parasit seperti cacing gelang dan cacing tambang di dalam perut atau usus. 

Cacingan biasanya disebabkan oleh lingkungan yang tidak bersih. Jika tidak segera diobati, cacingan bisa berdampak serius pada kesehatan dan pertumbuhan si kecil. Ya, cacingan dapat merusak status balita dengan menyebabkan perdarahan dalam yang dapat menyebabkan anemia, radang usus dan sumbatan, diare, serta gangguan asupan gizi, pencernaan dan penyerapan. 

Untuk mengobati cacingan, anak anda harus menjalani pengobatan yang melibatkan penggunaan obat-obatan untuk menghilangkan cacingan di ususnya. vitummy adalah madu murni untuk mengatasi cacingan.

Bagaimana Aturan Minum Obat Cacing Untuk Anak?

Jika ibu menduga anaknya terkena cacingan berdasarkan gejalanya, segera bawa ke dokter untuk berobat. Pemberian obat cacing bertujuan untuk menghilangkan cacingan dan infeksi yang menyebabkan balita merasa tidak nyaman.

Setelah diberi obat, anak ibu akan mengeluarkan cacing di ususnya melalui feses. Jika sudah sembuh, tubuh anak anda sudah mampu menyerap vitamin A dan nutrisi lain yang dibutuhkan untuk proses tumbuh kembangnya. 

Dengan begitu, anak anda tidak akan mengalami gizi buruk dan berat badannya bisa bertambah. Namun obat cacing yang diberikan pada anak harus di bawah pengawasan dokter yang merekomendasikan agar anak-anak di daerah endemik diobati secara teratur dengan obat-obatan yang membunuh cacing parasit. Aturan minum obat cacing untuk anak harus kalian perhatikan.

Aturan Minum Obat Cacing Untuk Anak

Kapan balita boleh mulai minum obat cacing untuk pencegahan? Menurut anjuran, pemberian obat cacing bisa dimulai dari anak usia 2 tahun. Hal ini dikarenakan pada anak usia 2 tahun telah terjadi kontak dengan tanah yang merupakan sumber penularan infeksi cacing. Pemberian obat cacing dapat diulang setiap 6 bulan sekali.

Sedangkan untuk daerah non endemik obat cacing harus diberikan sesuai indikasi dan menurut pemeriksaan dokter dengan hasil pemeriksaan feses positif ditemukan telur cacing atau cacing.

Prinsip pemberian obat cacing pada anak adalah bila dari hasil pemeriksaan feses ditemukan telur cacing atau cacing, dan mengalami gejala anemia, gangguan gizi dan kelelahan, lesu.

Bagaimana Mencegah Penyakit Cacing Pada Anak?

Setelah balita terbebas dari cacingan, ada beberapa hal yang harus dilakukan oleh ibu dan ayah agar buah hati tercinta tidak lagi terjangkit cacingan. Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah balita dari cacingan:

  • Sebelum memasak sayur dan memberikan buah pada anak untuk dimakan, periksa dengan teliti apakah ada cacing pada setiap buah dan sayur
  • Biasakan untuk tidak membiarkan anak makan daging mentah (terutama daging merah dan ikan) dan sayuran kurang matang yang mungkin ada cacingan.
  • Menjaga kebersihan lingkungan sekitar anak
  • Terapkan kebiasaan bersih pada anak setiap kali bermain di luar rumah
  • Jangan biasakan anak bermain di rumput, pasir, atau area outdoor tanpa memakai sepatu
  • Jangan lupa untuk cuci buah dan sayur sebelum dimakan
  • Jangan biarkan anak-anak minum air mentah, masak air sampai matang sebelum diminum
  • Pastikan anak mencuci tangan dengan sabun sebelum mengkonsumsi apapun

Cacing usus adalah cacing parasit seperti cacing kremi, cacing pita, cacing gelang, dan cacing tambang yang dapat menimbulkan masalah begitu mulai menginfeksi tubuh manusia. Aturan minum obat cacing untuk anak harus anda perhatikan dengan baik.

Jika tidak diobati, cacing ini akan membusuk di dinding usus dan menyebabkan masalah kesehatan yang lebih besar. Ada banyak penyebab cacingan pada balita, umumnya karena air. Oleh karena itu, jika balita minum air yang terkontaminasi, mereka akan terkena cacingan. 

Lingkungan yang buruk alias tidak bersih menjadi penyebab lain cacing masuk ke tubuh balita. Selain itu, mengkonsumsi makanan yang kurang matang dari, buah, daging ayam dan sayuran yang terinfeksi dapat menyebabkan cacingan.

Demikian ulasan yang bisa kami sampaikan mengenai aturan minum obat cacing untuk anak, semoga bermanfaat.

Baca Juga: Apa Nama Alat Ukur Jumlah Zat?

Continue Reading

info

Tanpa Organ Gerak Manusia Tidak Dapat Bergerak

Published

on

tanpa organ gerak manusia tidak dapat bergerak

Tanpa organ gerak manusia tidak dapat bergerak pada tema 1 kelas 5 SD. Lihat kunci jawaban tema 1 kelas 5 untuk buku tematik halaman 2, 3, 4, 5, 6 dan 7, subtema 1 pembelajaran 1. Bagaimana jawaban dari ” tanpa organ gerak manusia tidak dapat bergerak?”

Tanpa organ gerak manusia tidak dapat bergerak

Organ gerak hewan dan manusia merupakan mata pelajaran tema 1 untuk kelas 5 sd 2013 dalam Kurikulum Revisi Edisi 2017. Sedangkan organ gerak hewan merupakan mata pelajaran subtema 1 pada tema 1 untuk Kelas 5 SD. 

Kunci jawaban soal subtema 1 pembelajaran 1 pada halaman 2, 3, 4, 5, 6 dan 7 pada artikel ini berfungsi sebagai acuan bagi orang tua atau wali dalam menyesuaikan hasil belajar anak. 

Fungsi Organ Gerak

Alat gerak aktif dan pasif dibagi menjadi alat gerak aktif dan pasif, yang memiliki fungsi berbeda. Pada dasarnya, manusia dan hewan tidak dapat bergerak tanpa organ gerak. Sudah paham kan jawaban dari “tanpa organ gerak manusia tidak dapat bergerak?”

Kita dapat mengenali perbedaan organ gerak aktif dan organ gerak pasif pada manusia. Ini termasuk posisi berputar, kaki berayun, atau berjalan. Ada dua jenis organ gerak manusia, yaitu organ gerak aktif dan organ gerak pasif. 

Tulang menyediakan penggerak pasif, sedangkan otot menyediakan penggerak aktif. Tulang dan otot bekerja bersama-sama untuk menggerakkan tubuh meskipun ada. Sendi juga mengubah tulang dan otot menjadi sistem gerak. 

Apa yang dimaksud dengan organ gerak pasif? Ini adalah mekanisme penggerak yang tidak dapat bergerak sendiri. Tulang merupakan organ pasif pergerakan manusia, karena memiliki permukaan yang keras dan melindungi organ-organ dalam tubuh. Tanpa penggerak aktif, tulang tidak bisa bergerak. 

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, tulang adalah gerak pasif manusia. Tulang berperan besar dalam sistem gerak manusia, meskipun kokoh dan kuat. Berikut adalah berbagai fungsi tulang: 

  • Memberikan gerakan tubuh agar manusia dapat bergerak
  • Membentuk dan menopang tubuh
  • Melindungi organ dalam manusia
  • Sebagai tempat penyimpanan bahan galian
  • Memberikan gesekan bagi tubuh manusia agar dapat bergerak.

Demikian jawaban dari “tanpa organ gerak manusia tidak dapat bergerak” semoga memberikan banyak manfaat.

Baca Juga: Alat Musik Yang Sumber Suaranya Berasal Dari Getaran Udara Disebut

(Upy/G)

Continue Reading

Kesehatan

Organ Gerak Banyak Sekali Fungsinya

Published

on

organ gerak banyak sekali fungsinya

Organ gerak banyak sekali fungsinya, simak selengkapnya disini. Gerak aktif yaitu otot, dan gerak pasif yaitu tulang merupakan dua jenis gerak yang digunakan manusia dalam kehidupan sehari-hari untuk bergerak. 

Berikut organ gerak banyak sekali fungsinya

Berikut akan kami sampaikan organ gerak banyak sekali fungsinya, simak terus ya.

1. Otot

Merupakan jaringan dalam tubuh manusia yang berperan sebagai alat gerak aktif untuk membantu tulang bergerak. Tanpa otot, tubuh manusia tidak akan bisa bergerak. Otot dibagi menjadi tiga jenis menurut jenisnya, yaitu otot polos, otot jantung, dan otot lurik. 

Otot polos adalah jaringan yang tersusun dari sel-sel otot yang berbentuk seperti gelendong yang ujungnya meruncing dan hanya memiliki satu inti sel. Otot polos dapat ditemukan di usus, sistem peredaran darah, dan saluran kemih. 

2. Otot jantung

Otot jantung merupakan otot yang bekerja terus menerus tanpa henti. Otot jantung memompa darah ke seluruh tubuh melalui dinding jantung, dan bekerja di bawah kendali kesadaran. 

Saraf simpatis dan parasimpatis mempengaruhi otot jantung. Jadi organ gerak banyak sekali fungsinya.

3. Otot lurik 

Otot lurik disebut juga otot lurik, karena melekat pada lurik tubuh manusia. Disebut otot lurik karena dicirikan oleh garis-garis gelap dan terang pada serat otot. Otot ini bertindak secara sadar sesuai dengan perintah otak. 

4. Tulang

Peralatan gerak pasif Tulang adalah kerangka yang membentuk tubuh manusia dan hewan, dan tanpanya, sistem pergerakan manusia tidak akan memadai. Berikut jenis tulang yang ditemukan pada tubuh manusia. Jadi organ gerak banyak sekali fungsinya.

a. Rangka kepala (tengkorak)

Tengkorak wajah ditutupi dengan tulang, serta yang melindungi otak, dan kerangka kepala meliputi:

  • Tulang rahang atas
  • Tulang rahang bawah
  • Tulang air mata
  • Tulang langit-langit
  • Tulang dahi
  • Tulang belakang kepala
  • Tulang candi
  • Tulang mahkota
  • Tulang baji
  • Menyaring tulang
  • Tulang hidung
  • Tulang pipi
  • Pisau tulang
  • Tulang lidah

b. Rangka badan dan anggota gerak

Tungkai atas dan bawah (sepasang tangan) terdiri dari kerangka anggota tubuh pada manusia, yang merupakan pipa tersegmentasi yang mendukung gerakan tubuh. 

Tulang lengan atas, ulna, tulang tuas, tulang pergelangan tangan, tulang telapak tangan, dan tulang buku-buku jari terdiri dari tulang lengan atas, tulang kering, tulang betis, tempurung lutut tulang, tulang kaki, dan tulang jari. 

c. Fungsi anggota gerak pada manusia

Makhluk hidup dapat bergerak ketika pemicu mengenai sebagian atau seluruh bagian tubuhnya. Bergerak adalah berpindah dari satu tempat ke tempat lain atau mengubah posisi sebagian atau seluruh tubuh. 

Makhluk hidup dapat berjalan, berlari, melompat, memegang, menggali, memanjat, berenang, dan sebagainya, berkat alat gerak. 

Integrasi alat-alat gerak tersebut membentuk suatu sistem yang disebut sistem gerak. Ini adalah jawaban dari “organ gerak banyak sekali fungsinya” semoga bermanfaat.

Baca Juga: Pengertian Dan Tujuan Teks Prosedu

(Upy/G)

Continue Reading

Trending