Connect with us

Daerah

Pansus DPPID Bengkulu Utara 2011 Temukan Kerugian Negara Rp.3,4 M

Published

on

Bengkulu Utara, garudacitizen.com – Masih ingatkah pernyataan Ali Antor Harahap, yang mengatakan adanya kerugian negara pada proyek DPPID tahun 2011 lalu sebesar Rp.3,4 Miliar .

Dimana kerugian negara itu ditemukan menurut Ali Antor Harahap, selaku ketua Pansus DPPID pada waktu itu. Ketika tim pansus DPPID sedang mengecek salah satu proyek DPPID yang menelan dana APBN sebasar Rp.18 Miliar, saat realisasi fisiknya baru berjalan sekitar 30%.

Adapun kegiatan Proyek DPPID yang dimaksud, yakni kegiatan peningkatan jalan lapen di kawasan transmigrasi. Tepatnya di simpang Suka Makmur Unit 9 Kecamatan Giri Mulya, Kabupaten Bengkulu Utara.

Namun anehnya dalam hal ini, hingga berakhirnya masa jabatan pansus pada tanggal 29 Februari 2012. Data temuan kerugian negara yang dikatakan oleh Ketua Pansus DPPID, Ali Antor Harahap tersebut, hingga sekarang tak pernah diparipurnakan.

Apa lagi, pernyataan Ketua Pansus DPPID, Ali Antor Harahap, yang saat ini sedang menjabat sebagai ketua DPRD Bengkulu Utara tersebut, pernah di usut oleh pihak KPK dan Kejaksaan Tinggi Bengkulu.

Tetapi, sangat disayangkan, hingga sekarang pengusutan kasus kerugian negara yang ditangani oleh pihak KPK dan Kejati Bengkulu tempo lalu itu, juga tak ada tindak lanjutnya. Seperti jarum yang jatuh ditengah laut.

Pengusutan Kasus DPPID di Kejati Bengkulu Terkesan Sengaja Dilupakan

Ditengarai, meski pihak Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bengkulu pada waktu itu telah memastikan akan mengusut tuntas indikasi korupsi pada kegiatan DPPID di Kabupaten Bengkulu Utara tahun 2011. Tetapi sikap tegas pihak kejati Bengkulu patut dipertanyakan kembali.

Sebab, hingga saat ini sikap tegas pihak Kejati Bengkulu, belum ada kejelasan yang pasti soal kelanjutan proses penyidikannya. Bahkan terkesan sengaja dilupakan.

Padahal, Pada waktu tahun 2012, Hal ini sempat juga dilaporkan oleh salah satu LSM Lembaga Anti Korupsi (LAK) Bengkulu Utara ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Namun sayang seribu kali sayang, tampaknya kasus ini sepertinya memang berat dimata hukum, sehingga laporan tersebut sampai saat ini juga mandek dan terkesan tidak ditanggapi oleh pihak KPK.

Meskipun demikian, ada beberapa orang dari LSM LAK dan masyarakat masih saja tetap berharap dan akan mendesak kembali pihak KPK dan Kejati Bengkulu untuk melanjutkan proses perkara ini.

Selain itu, beberapa orang LSM LAK juga meminta kepada pihak Kejati Bengkulu, agar kiranya dapat memberikan informasi secara terbuka sat menangani kasus ini, sesuai dengan aturan UU Nomor 14 tahun 2008 tentang keterbukaan publik.

“Soal pernyatan Ali Antor Harahap selaku ketua pansus DPPID tahun 2011 lalu, yang mangatakan adanya kerugian Negara Rp. 3,4 Miliar pada kegiatan proyek yang menelan dana Rp. 18 Miliar tersebut. Akan kita coba pertanyakan kembali dengan pihak Kejati Bengkulu. Sebab, kasus tersebut hingga kini terkesan dilupakan,”tutur salah seorang anggota LSM LAK, Rabu (21/11/2018) dikediamannya.

Bahkan, selain persoalan pernyataan ketua Pansus, Ia juga akan mempertanyakan kembali terkait laporan salah satu LSM ke Kejati Bengkulu, soal dugaan oknum anggota DPRD Bengkulu Utara pada waktu itu diduga menerima uang sebesar Rp.600 juta. Yang disinyalir uang tersbeut sebagai success Fee dari pihak Dinas Pekerjaan Umum Bengkulu Utara.(Ben)

Garuda Citizen adalah portal berita yang memuat berbagai artikel menarik dan penting. Seperti politik, hukum, HAM, wisata, opini hingga hiburan

Advertisement
1 Comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Daerah

Kelurahan Limo Memulai Kegiatan Pekerjaan Tahun 2022

Published

on

Depok, GarudaCitizen – Kelurahan limo Kota Depok memulai pekerjaan fisik di awali dengan pekerjaan Betonisasi jalan lapangan relis RT 9 RW 9 menggunakan APBD tahun 2022 dengan nominal Rp. 280.784.000. dengan waktu pekerjaan 25 hari. Ditahun 2022 ada 5 titik pekerjaan Kelurahan Limo meliputi saluran drainase dan jalan lingkungan.

Kegiatan yang dikerjakan oleh kelompok masyarakat (pokmas) mulai dari persiapan, pekerjaan, hingga pengawasan. Untuk kegiatan Betonisasi jalan lapangan relis dilakukan oleh Pokmas Nyaman Limo.

Intinya dari kita bisa memberikan kemanfaatan bagi masyarakat, mudah mudahan bermanfaat bagi warga masyarakat” ujar AA. Abdul Khoir selaku Lurah Limo (29/09/2022).

Jalan Lingkungan Jalan Lapangan Relis Limo.

Harapannya kegiatan bisa berjalan dengan baik hingga selesai. masyarakat bisa menikmati serta melakukan pengawasan serta pemeliharaan secara berkesinambungan.

“Yang pastinya tidak ada yang tidak bermanfaat, sekarang ini kan pakai pokmas dari mereka yang mengusulkan, mereka yang mengerjakan artinya baik dan tidaknya pada akhirnya kita kembalikan pada mereka, itu sudah saya tekan kan sejak awal” tutur AA. Abdul Khoir. (ibn)

Continue Reading

Daerah

Empat Titik Pekerjaan Kelurahan Pangkalan Jati Berkolaborasi Dengan Pokmas

Published

on

Depok, GarudaCitizen – Tahun ini, Kelurahan Pangkalan Jati memiliki 4 titik pekerjaan fisik yang dilaksanakan secara swakelola pada tahun 2022 ini. Pekerjaan fisik tersebut meliputi pekerjaan saluran drainase dengan pemberdayaan warga melalui kelompok masyarakat (Pokmas) berbasis RW. Hal ini dilakukan guna mengikut peran serta masyarakat dalam membangun serta menjaga wilayahnya.

Kegiatan di tahun 2022 dikerjakan secara swakelola, Alhamdulillah sangat membantu masyarakat serta para ketua RT dan RW. Karena dalam satu titik pekerjaan kita membuat satu kelompok masyarakat disitu keterlibatannya ketua LPM, ketua RW, ketua RT, kader PKK, karang taruna. Jadi intinya semua masyarakat dilibatkan” ujar Tarmuji Lurah Pangkalan Jati (27/09/2022).

Pemberdayaan masyarakat dengan ikut andil dalam kegiatan pekerjaan pembangunan di wilayah, tercipta budaya gotong royong secara berkesinambungan serta menarik minat warga untuk bisa lebih peduli serta menjaga wilayahnya dengan seksama.

” Sesuai dengan tujuan memberdayakan masyarakat setempat sesuai dengan swakelola tipe 4 dikerjakan oleh pokmas, masyarakatnya pun ada kesempatan bekerja RT RW LPM disitu dilibatkan sebagai tim persiapan dan pengawasan” tutur Tarmuji.

Pekerjaan Di Jalan Cilobak RT 1 RW 7.

Di kesempatan yang sama Kasie Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Kelurahan Pangkalan Jati Rugby Andy yang juga PPTK kegiatan fisik Kelurahan mengatakan, ” tahun ini fokus pekerjaan di saluran drainase hasil Musrenbang tahun tahun sebelumnya, satu titik sudah rampung dijalan cilobak” ujarnya. (ibn)

Continue Reading

Daerah

Kerjasama Pemkot Depok Dengan Dirjen Holtikultura Gelar Pangan Murah, Tuai Respon Positif Warga

Published

on

Depok, GarudaCitizen – Kehadiran Gelar Pangan Murah yang diadakan Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Depok bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Hortikultura (Toko Tani Indonesia Center) Kementerian Pertanian (Kementan) RI mendapat respons positif dari masyarakat. Gelar Pangan Murah diadakan di dua lokasi yakni Kecamatan Cimanggis dan Pasar Depok Jaya pada 21-22 September dalam rangka  pengendalian inflasi di Kota Depok. 

“Alhamdulillah, menurut saya Gelar Pangan Murah sangat membantu kita masyarakat yang ada di sekitar kelurahan maupun kecamatan,” ujar Fufun, warga Kelurahan Mekarsari Sabtu (24/09/22). 

Menurutnya, di saat harga komiditi pangan sedang naik, barang-barang yang dijual di Gelar Pangan Murah tergolong lebih murah. Termasuk produk yang jual terbilang masih segar. 

“Produk-produk yang dijajakan bagus, harganya juga bagus di bawah pasaran,” ujarnya. 

Hal senada juga diungkapkan Sugiati, warga Kelurahan Tugu yang merasa terbantu dengan hadirnya Gelar Pangan Murah. Ia pun berharap kegiatan serupa dapat terus diadakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok. 

“Kegiatan ini mudah-mudahan bisa diadakan secara rutin lagi ya dan harganya kalau bisa lebih murah lagi,” ungkapnya.

Adapun komoditi yang dijual pada Gelar Pangan Murah di antaranya: 

1. Bawang Merah Brebes, Rp 29.000/Kg 

2. Cabai Rawit Merah dan Cabai Merah Keriting, Rp 55.000/Kg 

3. Bawang Putih Kating, Rp 26.000/Kg 

4. Bawang Putih Honan, Rp 18.000/Kg 

5. Ayam Broiler, Rp 34.000/Kg 

6. Telur ayam Rp 25.000/kg, Rp 46.000/tray 

Variasi Daging Sapi: 

1. Sop, Rp 75.000/Kg 

2. Semur, Rp 85.000/Kg 

3. Rendang, Rp 95.000/Kg 

Kerbau Rendang, Rp 85.000/Kg 

Gula Pasir kemasan, mulai dari Rp 13.000/Kg sampai Rp 13.500/Kg 

Minyak Goreng kemasan, mulai dari Rp 14.000 /liter sampai  Rp 16.000/liter

Beras, mulai dari Rp 9.400/Kg sampai Rp 11.400/Kg. (ibn)

Continue Reading

Trending