Connect with us

Daerah

Kasus ULP Bengkulu Utara Makin Heboh, Setelah Turino Sekarang Imron Ikut Melapor

Published

on

Kasus ULP Bengkulu Utara Makin Heboh, Setelah Turino Sekarang Imron Ikut Melapor. Dimana intinya meminta agar aparat mengusut kecurangan proses lelang

Belum lagi selesai permasalahan di tubuh Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kabupaten Bengkulu Utara yang di laporkan oleh Turino, sekarang muncul masalah baru. Menyusul laporan rekannya, Imron Rosadi selaku direktur CV. Multi Karya Mandiri juga membuat laporan dugaan persekongkolan dan kecurangan dalam proses lelang.

Laporan yang ditujukan ke POLDA Bengkulu itu, dilakukan oleh Imron tepat tanggal 14 Juni 2016. Dimana intinya meminta agar aparat mengusut kecurangan dalam proses lelang yang di lakukan oleh panitia  Kelompok Kerja (POKJA) 3. Di Unit Layanan Pengadaan (ULP) Bengkulu Utara.

Berdasarkan surat laporan Direktur CV.Multi Karya Mandiri, Imron Rosadi yang di perlihatkan oleh Turino kepada wartawan (21/6/2016) di kediamannya ada beberapa item yang menerangkan dugaan kecurang yang di lakukan oleh panitia POKJA 3 yakni :

1. Penawaran CV ARGA INDAH mendekati HPS yang tidak di perbolehkan dalam dokumen lelang.

2. Sebagai penawar terendah seharusnya di verifikasi dan di evaluasi terlebih dahulu yang sesuai dengan petunjuk lelang,namun pada kenyataannya pihak CV.MULTI KARYA MANDIRI, tidak menerima  undangan pembuktian kualifikasi sehingga di gugurkan  pada data kualifikasi yang menyatakan tidak ada exavator,sedangkan di dalam berkas perusahaan sudah ada data tersebut,yang mana  tertera di surat penawaran yang sudah di notariskan.

3. Adanya indikasi persengkongkolan pihak panitia lelang dengan pihak perusahaan pemenang karena dalam mengatur harga penawaran dan kekurangan yang sama berkas RK3K untuk CV pendamping bahkan dapat di lihat semua CV pendamping yaitu CV.TIGA PUTRA,CV.ARGA INDAH dan CV.NADA OWNER yang penawarannya mendekati HPS.

4. Dari harga penawaran ke tiga perusahaan pendamping di pastikan terdapat kesamaan dalam dokumen penawaran, antara lain metode kerja,bahan ,alat,analisa atau dukungan peralatan.

5. Penawaran, CV.TIGA PUTRA,CV.ARGA INDAH dan CV.NADA OWNER di pastikan dikirimdari satu sumber atau satu Ip Address. Dari 5 item tersebut maka direktur CV.MULTI KARYA MANDIRI, Imron Rosadi, menolak hasil lelang bahkan melaporkan pihak aparat penegak hukum POLDA Bengkulu.

“Ini ada surat pengaduan, coba kamu lihat dan kamu baca kemudian tolong pihak media beritakan. Sudah itu minta penjelasan sedikit dengan Imron Rosyadi alias OON atau kek Baap,” ujar Turino.

Imron Rosadi, sejauh ini belum dapat di temui. Menurut informasi masih banyak kegiatan di luar. Namun, menurut donatur di perusahaan CV.MULTI KARYA MANDIRI, Herlianto Alias Baap, membenarkan atas laporan tersebut.

“Memang benar pihak kami telah melaporkan ke POLDA Bengkulu. Dan sampai saat ini kami masih menunggu hasil dari laporan itu, untuk lebih jelas nanti tanyakan lagi dengan direkturnya,” tutup Baap.(BEN)

Garuda Citizen truly of Indonesia » politik, hukum, sosial, wisata, budaya, dan berbagai berita peristiwa menarik dan penting untuk dibaca.

Daerah

Kelurahan Limo Memulai Kegiatan Pekerjaan Tahun 2022

Published

on

Depok, GarudaCitizen – Kelurahan limo Kota Depok memulai pekerjaan fisik di awali dengan pekerjaan Betonisasi jalan lapangan relis RT 9 RW 9 menggunakan APBD tahun 2022 dengan nominal Rp. 280.784.000. dengan waktu pekerjaan 25 hari. Ditahun 2022 ada 5 titik pekerjaan Kelurahan Limo meliputi saluran drainase dan jalan lingkungan.

Kegiatan yang dikerjakan oleh kelompok masyarakat (pokmas) mulai dari persiapan, pekerjaan, hingga pengawasan. Untuk kegiatan Betonisasi jalan lapangan relis dilakukan oleh Pokmas Nyaman Limo.

Intinya dari kita bisa memberikan kemanfaatan bagi masyarakat, mudah mudahan bermanfaat bagi warga masyarakat” ujar AA. Abdul Khoir selaku Lurah Limo (29/09/2022).

Jalan Lingkungan Jalan Lapangan Relis Limo.

Harapannya kegiatan bisa berjalan dengan baik hingga selesai. masyarakat bisa menikmati serta melakukan pengawasan serta pemeliharaan secara berkesinambungan.

“Yang pastinya tidak ada yang tidak bermanfaat, sekarang ini kan pakai pokmas dari mereka yang mengusulkan, mereka yang mengerjakan artinya baik dan tidaknya pada akhirnya kita kembalikan pada mereka, itu sudah saya tekan kan sejak awal” tutur AA. Abdul Khoir. (ibn)

Continue Reading

Daerah

Empat Titik Pekerjaan Kelurahan Pangkalan Jati Berkolaborasi Dengan Pokmas

Published

on

Depok, GarudaCitizen – Tahun ini, Kelurahan Pangkalan Jati memiliki 4 titik pekerjaan fisik yang dilaksanakan secara swakelola pada tahun 2022 ini. Pekerjaan fisik tersebut meliputi pekerjaan saluran drainase dengan pemberdayaan warga melalui kelompok masyarakat (Pokmas) berbasis RW. Hal ini dilakukan guna mengikut peran serta masyarakat dalam membangun serta menjaga wilayahnya.

Kegiatan di tahun 2022 dikerjakan secara swakelola, Alhamdulillah sangat membantu masyarakat serta para ketua RT dan RW. Karena dalam satu titik pekerjaan kita membuat satu kelompok masyarakat disitu keterlibatannya ketua LPM, ketua RW, ketua RT, kader PKK, karang taruna. Jadi intinya semua masyarakat dilibatkan” ujar Tarmuji Lurah Pangkalan Jati (27/09/2022).

Pemberdayaan masyarakat dengan ikut andil dalam kegiatan pekerjaan pembangunan di wilayah, tercipta budaya gotong royong secara berkesinambungan serta menarik minat warga untuk bisa lebih peduli serta menjaga wilayahnya dengan seksama.

” Sesuai dengan tujuan memberdayakan masyarakat setempat sesuai dengan swakelola tipe 4 dikerjakan oleh pokmas, masyarakatnya pun ada kesempatan bekerja RT RW LPM disitu dilibatkan sebagai tim persiapan dan pengawasan” tutur Tarmuji.

Pekerjaan Di Jalan Cilobak RT 1 RW 7.

Di kesempatan yang sama Kasie Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Kelurahan Pangkalan Jati Rugby Andy yang juga PPTK kegiatan fisik Kelurahan mengatakan, ” tahun ini fokus pekerjaan di saluran drainase hasil Musrenbang tahun tahun sebelumnya, satu titik sudah rampung dijalan cilobak” ujarnya. (ibn)

Continue Reading

Daerah

Kerjasama Pemkot Depok Dengan Dirjen Holtikultura Gelar Pangan Murah, Tuai Respon Positif Warga

Published

on

Depok, GarudaCitizen – Kehadiran Gelar Pangan Murah yang diadakan Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Depok bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Hortikultura (Toko Tani Indonesia Center) Kementerian Pertanian (Kementan) RI mendapat respons positif dari masyarakat. Gelar Pangan Murah diadakan di dua lokasi yakni Kecamatan Cimanggis dan Pasar Depok Jaya pada 21-22 September dalam rangka  pengendalian inflasi di Kota Depok. 

“Alhamdulillah, menurut saya Gelar Pangan Murah sangat membantu kita masyarakat yang ada di sekitar kelurahan maupun kecamatan,” ujar Fufun, warga Kelurahan Mekarsari Sabtu (24/09/22). 

Menurutnya, di saat harga komiditi pangan sedang naik, barang-barang yang dijual di Gelar Pangan Murah tergolong lebih murah. Termasuk produk yang jual terbilang masih segar. 

“Produk-produk yang dijajakan bagus, harganya juga bagus di bawah pasaran,” ujarnya. 

Hal senada juga diungkapkan Sugiati, warga Kelurahan Tugu yang merasa terbantu dengan hadirnya Gelar Pangan Murah. Ia pun berharap kegiatan serupa dapat terus diadakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok. 

“Kegiatan ini mudah-mudahan bisa diadakan secara rutin lagi ya dan harganya kalau bisa lebih murah lagi,” ungkapnya.

Adapun komoditi yang dijual pada Gelar Pangan Murah di antaranya: 

1. Bawang Merah Brebes, Rp 29.000/Kg 

2. Cabai Rawit Merah dan Cabai Merah Keriting, Rp 55.000/Kg 

3. Bawang Putih Kating, Rp 26.000/Kg 

4. Bawang Putih Honan, Rp 18.000/Kg 

5. Ayam Broiler, Rp 34.000/Kg 

6. Telur ayam Rp 25.000/kg, Rp 46.000/tray 

Variasi Daging Sapi: 

1. Sop, Rp 75.000/Kg 

2. Semur, Rp 85.000/Kg 

3. Rendang, Rp 95.000/Kg 

Kerbau Rendang, Rp 85.000/Kg 

Gula Pasir kemasan, mulai dari Rp 13.000/Kg sampai Rp 13.500/Kg 

Minyak Goreng kemasan, mulai dari Rp 14.000 /liter sampai  Rp 16.000/liter

Beras, mulai dari Rp 9.400/Kg sampai Rp 11.400/Kg. (ibn)

Continue Reading

Trending