Connect with us

Daerah

Kabar baik, RSUD Batang semakin optimal

Published

on

Dr. Riza.SPA melakukan pengecekan inkubator di ruang bayi di RSUD Batang

BATANG – Dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat, pemerintah daerah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, melakukan berbagai upaya. Baik dari sisi fasilitas maupun dukungan tenaga medis.

dr. Roni Spesalis THT. sudah aktif praktek di RSUD Batang - Jawa Tengah

dr. Roni Spesalis THT. sudah aktif praktek di RSUD Batang – Jawa Tengah

Setidaknya, saat ini selain membangun sarana fisik dengan dengan penambahan Gedung dan Alat Kesehatan Rumah sakit. Pemda setempat juga menambah tenaga  dokter spesialis. Seperti Dokter Spesialis Anak, THT, Jiwa dan Ortopedi. Dimana selama ini memang terasa masih sangat kurang.

Hal tersebut di ungkapkan Dr.Agung Rumihadi Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUD Batang kepada Wartawan di ruang kerjanya Jumat 11/9/10, bahwa dengan semakin bertumbuhnya jumlah penduduk, maka semakin banyak pula masyarakat membutuhkan pelayanan kesehatan yang prima.

“Penambahan dokter spesialis ini sudah menjadi keharusan Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Batang untuk lebih memaksimalkan pelayanan kesehatan bisa lebih baik lagi.” kata Agung

Selama ini memang untuk dokter spesialis, lanjut Agung, masih sangat kekurangan. Sehingga, secara otomatis berimbas pelayanan kesehatan pada masyarakat juga kurang maksimal.

Kita berusaha memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyrakat Batang dengan menambah dua dokter spesialis anak, satu spesalis THT (Telinga Hidung Tenggorokan), Spesialis Jiwa dan spesalis bedah Tulang (ortopedi), lanjut Agung

Penambahan dokter spesialis RSUD Batang ini, mulai aktif praktek pada Kamis 10/9 kemarin.

Untuk saat ini, Agung menyebutkan, telah memiliki Dokter spesialis  THT dua orang, Spesialis jiwa dua orang, Spesialis Anak tiga orang dan spesialis bedah tulang satu orang.

“Untuk status dokter tersebut merupakan dokter mitra. Namun pihak Rumah Sakit berusaha akan memperjuangkan menjadi PNS lewat jalur khusus. Karena, kita sangat butuh sekali”. Kata Agung

Kami berharap pemerintah Kabupaten Batang bisa memperjuangkanya menjadi dokter PNS. Sebab, menurut Agung, selama ini pihaknya kesulitan mencari dokter spesialis.

“Tahun kemarin kita membuka Formasi CPNS untuk Dokter Spesialis namun tidak ada pendaftar,” ungkapnya.

Saat ini, RSUD Batang sudah memilki 10 dokter mitra. Semoga saja bisa di perjuangkan menjadi dokter PNS. Apalagi, lanjut Agung, syarat untuk menjadi Rumah Sakit Tipe C harus memenuhi kebutuhan tenaga dokter.

“Selama ini, kondisi RSUD Batang masih sangat kekurangan dokter. Untuk memenuhi syarat rumah sakit bertipe C saja masih kurang, apalagi tipe B. Namun, dengan bertambahnya tenaga medis, setidaknya bisa memaksimal pelayanan kepada masyarakat,” papar Agung.

Dengan masuknya Dr Anak, RizA SPA, Dr.Tri Wahyuningsih, SPA,   Dr Roni,Sp THT  Dr Maya spesialis Jiwa . Dr. Kamal spesalis Ortopedi, maka kedepan diharapkan pelayanan lebih intensif dilakukan.

“Paling tidak mendekati  pelayanan prima,” ujar Agung berharap.

Untuk saat ini, menurut Agung, pihaknya belum memilki Dokter Spesialis gigi.

Garuda Citizen truly of Indonesia » politik, hukum, sosial, wisata, budaya, dan berbagai berita peristiwa menarik dan penting untuk dibaca.