Connect with us

Daerah

Antisipasi Dampak Rob, Satgas Lakukan Singkronisasi 100 Ton Beras Disiapkan

Published

on

Kabupaten Pekalongan- Banjir rob yang melanda diwilayah pantai utara diperkirakan akan mencapai puncaknya pada hari hari Rabu 31 Mei 2016. Hal tersebut sesuai hasil penelitian Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Laut dan Pesisir Kementrian Kelautan Republik Indonesia. Oleh karena itu untuk menghadapi hal tersebut berbagai pihak yang terkait telah melakukan antisipasi sejak awal.

“Untuk  mengantisipasi hal ini Pemkab melalui BPBD telah melakukan koordinasi dan singkronisasi tugas dengan Tim Satuan Komando Tanggap Darurat Penanganan Bencana banjir rob yang dipimpin oleh Dandim sebagai insiden komanditer” ungkap Bambang Sujatmiko kepala  BPBD di sela-sela rapat koordinasi antisipasi dampak rob.
Acara dilaksanakan  di Pendopo Kecamatan wiradesa hari senin(30/5). Dihadiri oleh Kodim pabung kodim Mayor Kav Hariyono, Wakapolres Kompol Widiyantoro,  Asisten administrasi Pemerintahan Drs. Ali Riza MSi, Muspika , PMI, RAPI , Tagana , Orari, Ubaloka,  Dinas sosial, Dinas SDA , Dinhub, Humas Setda, camat dan kepala Desa terkena dampak rob.
Menurut Bambang wilayah yang terkena dampak banjir rob ada 4 Kecamatan yaitu Tirto, Wonoketo, Siwalan, dan Wiradesa. Yang terdiri yang terdiri atas 13 desa meliputi wilayah Kecamatan Tirto meliputi Desa Jeruksari, Mulyorejo, TegalDowo, Karang jompo. Untuk wilayah Wonokerto meliputi Desa Wonokerto Kulon, Wonokerto Wetan, Tratebang, Pecakaran, Sijambe, Pesanggrahan dan Api –api. Untuk Kecamatan Wiradesa di desa Bener dan Kecamatan Siwalan di desa Depok. Dan saat berita ini diturunkan sudah ada 245 jiwa sedang mengungsi.
Kita pun sudah menyiapkan tempat untuk mengungsi di IBC Wiradesa, kantor Kecamatan, masjid Dupantex Tirto, SMK Wiradesa, Koperasi Bremi dan di balai desa masing masing. “ Tempat ini sewaktu waktu dapat digunakan untuk mengungsi setelah kita evakuasi.
Sementara itu PABUNG Kodim Mayor Kav Hariyono yang mewakili Accident Komander Dandim 710 Pekalongan menjelaskan bahwa pertemuan kali ini adalah dalam rangka menyigkronkan tugas masing masing sehingga dapat mengantisipasi dampak bajir rob dengan cepat.
” Pada rakor ini disepakati sebagai pos utama adalah pendopo kecamatan Wiradesa dengan petugas standy selama 14 hari kedepan dari Kodim, Polres, Satpol PP, Dinhub, Dinkes, BPBD dan para  relawan bencana”tandasnya.
Hal ini untuk memberikan rasa aman untuk masyarakat dan untuk reaksi cepat jika sewaktu waktu dibutuhkan kehadiran para petugas untuk menolong masyarakat. “ di Posko ini kami sediakan 4 mobil yang siap akan mengevakuasi warga jika membutuhkan” terangnya.
Sementara itu untuk antisipasi saat ini untuk dinas sosial sudah menyiapkan 35 personil tagamna, sarden,  minyak goreng,  telur , dan beras 100 ton. Untuk Dinas sosial telah menyiapkan puskesmas dan sudah membentuk posko di wilayah tirto dan telah disiapkan personil untuk pelayanan kesehatan bergerak. ***

Hadi Sulistiyono R adalah wartawan Garuda Citizen yang bertugas di wilayah Pekalongan dan sekitarnya. Juga aktif sebagai penggiat seni Teater dan Sastra Indonesia sekaligus mengajar seni Teater dan Sastra di SMA dan Perguruan tinggi di Pekalongan dan Pendiri Teater di Kota Pekalongan

Daerah

Kelurahan Limo Memulai Kegiatan Pekerjaan Tahun 2022

Published

on

Depok, GarudaCitizen – Kelurahan limo Kota Depok memulai pekerjaan fisik di awali dengan pekerjaan Betonisasi jalan lapangan relis RT 9 RW 9 menggunakan APBD tahun 2022 dengan nominal Rp. 280.784.000. dengan waktu pekerjaan 25 hari. Ditahun 2022 ada 5 titik pekerjaan Kelurahan Limo meliputi saluran drainase dan jalan lingkungan.

Kegiatan yang dikerjakan oleh kelompok masyarakat (pokmas) mulai dari persiapan, pekerjaan, hingga pengawasan. Untuk kegiatan Betonisasi jalan lapangan relis dilakukan oleh Pokmas Nyaman Limo.

Intinya dari kita bisa memberikan kemanfaatan bagi masyarakat, mudah mudahan bermanfaat bagi warga masyarakat” ujar AA. Abdul Khoir selaku Lurah Limo (29/09/2022).

Jalan Lingkungan Jalan Lapangan Relis Limo.

Harapannya kegiatan bisa berjalan dengan baik hingga selesai. masyarakat bisa menikmati serta melakukan pengawasan serta pemeliharaan secara berkesinambungan.

“Yang pastinya tidak ada yang tidak bermanfaat, sekarang ini kan pakai pokmas dari mereka yang mengusulkan, mereka yang mengerjakan artinya baik dan tidaknya pada akhirnya kita kembalikan pada mereka, itu sudah saya tekan kan sejak awal” tutur AA. Abdul Khoir. (ibn)

Continue Reading

Daerah

Empat Titik Pekerjaan Kelurahan Pangkalan Jati Berkolaborasi Dengan Pokmas

Published

on

Depok, GarudaCitizen – Tahun ini, Kelurahan Pangkalan Jati memiliki 4 titik pekerjaan fisik yang dilaksanakan secara swakelola pada tahun 2022 ini. Pekerjaan fisik tersebut meliputi pekerjaan saluran drainase dengan pemberdayaan warga melalui kelompok masyarakat (Pokmas) berbasis RW. Hal ini dilakukan guna mengikut peran serta masyarakat dalam membangun serta menjaga wilayahnya.

Kegiatan di tahun 2022 dikerjakan secara swakelola, Alhamdulillah sangat membantu masyarakat serta para ketua RT dan RW. Karena dalam satu titik pekerjaan kita membuat satu kelompok masyarakat disitu keterlibatannya ketua LPM, ketua RW, ketua RT, kader PKK, karang taruna. Jadi intinya semua masyarakat dilibatkan” ujar Tarmuji Lurah Pangkalan Jati (27/09/2022).

Pemberdayaan masyarakat dengan ikut andil dalam kegiatan pekerjaan pembangunan di wilayah, tercipta budaya gotong royong secara berkesinambungan serta menarik minat warga untuk bisa lebih peduli serta menjaga wilayahnya dengan seksama.

” Sesuai dengan tujuan memberdayakan masyarakat setempat sesuai dengan swakelola tipe 4 dikerjakan oleh pokmas, masyarakatnya pun ada kesempatan bekerja RT RW LPM disitu dilibatkan sebagai tim persiapan dan pengawasan” tutur Tarmuji.

Pekerjaan Di Jalan Cilobak RT 1 RW 7.

Di kesempatan yang sama Kasie Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Kelurahan Pangkalan Jati Rugby Andy yang juga PPTK kegiatan fisik Kelurahan mengatakan, ” tahun ini fokus pekerjaan di saluran drainase hasil Musrenbang tahun tahun sebelumnya, satu titik sudah rampung dijalan cilobak” ujarnya. (ibn)

Continue Reading

Daerah

Kerjasama Pemkot Depok Dengan Dirjen Holtikultura Gelar Pangan Murah, Tuai Respon Positif Warga

Published

on

Depok, GarudaCitizen – Kehadiran Gelar Pangan Murah yang diadakan Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Depok bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Hortikultura (Toko Tani Indonesia Center) Kementerian Pertanian (Kementan) RI mendapat respons positif dari masyarakat. Gelar Pangan Murah diadakan di dua lokasi yakni Kecamatan Cimanggis dan Pasar Depok Jaya pada 21-22 September dalam rangka  pengendalian inflasi di Kota Depok. 

“Alhamdulillah, menurut saya Gelar Pangan Murah sangat membantu kita masyarakat yang ada di sekitar kelurahan maupun kecamatan,” ujar Fufun, warga Kelurahan Mekarsari Sabtu (24/09/22). 

Menurutnya, di saat harga komiditi pangan sedang naik, barang-barang yang dijual di Gelar Pangan Murah tergolong lebih murah. Termasuk produk yang jual terbilang masih segar. 

“Produk-produk yang dijajakan bagus, harganya juga bagus di bawah pasaran,” ujarnya. 

Hal senada juga diungkapkan Sugiati, warga Kelurahan Tugu yang merasa terbantu dengan hadirnya Gelar Pangan Murah. Ia pun berharap kegiatan serupa dapat terus diadakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok. 

“Kegiatan ini mudah-mudahan bisa diadakan secara rutin lagi ya dan harganya kalau bisa lebih murah lagi,” ungkapnya.

Adapun komoditi yang dijual pada Gelar Pangan Murah di antaranya: 

1. Bawang Merah Brebes, Rp 29.000/Kg 

2. Cabai Rawit Merah dan Cabai Merah Keriting, Rp 55.000/Kg 

3. Bawang Putih Kating, Rp 26.000/Kg 

4. Bawang Putih Honan, Rp 18.000/Kg 

5. Ayam Broiler, Rp 34.000/Kg 

6. Telur ayam Rp 25.000/kg, Rp 46.000/tray 

Variasi Daging Sapi: 

1. Sop, Rp 75.000/Kg 

2. Semur, Rp 85.000/Kg 

3. Rendang, Rp 95.000/Kg 

Kerbau Rendang, Rp 85.000/Kg 

Gula Pasir kemasan, mulai dari Rp 13.000/Kg sampai Rp 13.500/Kg 

Minyak Goreng kemasan, mulai dari Rp 14.000 /liter sampai  Rp 16.000/liter

Beras, mulai dari Rp 9.400/Kg sampai Rp 11.400/Kg. (ibn)

Continue Reading

Trending